Warga Paser Diimbau Tidak Membuka Lahan dengan Cara Dibakar
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Paser saat melakukan pemadaman terhadap kebakaran lahan. (Antaranews Kaltim/R.Wartono)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Paser, IDN Times - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Paser mengimbau kepada masyarakat tidak melakukan pembakaran lahan dan hutan di musim kemarau. Hal itu dikhawatirkan menyebabkan meluasnya kebakaran dan dapat mengakibatkan pencemaran lingkungan serta kesehatan masyarakat terganggu.
“Kami minta masyarakat tidak membakar lahan maupun hutan, dikhawatirkan akan meluas terjadinya kebakaran,” kata Kepala Pelaksana BPBD Paser Ruslan, di Tanah Grogot seperti dikutip dari Antara pada Kamis (17/8/2023).
1. Pembukaan lahan dengan cara dibakar berbahaya
Ilustrasi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). (ANTARA FOTO/Rony Muharrman)Ia menyebutkan, kebiasaan masyarakat ketika membuka atau mengelola lahan pertanian dengan cara membakar lahan maupun hutan karena biayanya lebih murah. Hal itu tidak baik karena berpotensi menyebabkan terjadinya kebakaran lahan. Selain itu, asapnya juga bisa mengganggu warga yang lain.
"Pembakaran hutan dan lahan untuk pertanian mengakibatkan pencemaran dan kerusakan lingkungan," katanya.
Baca Juga: Edarkan Sabu di Pasar, Warga Muara Komang Dibekuk Polres Paser
2. Sanksi pidana
Ilustrasi borgol. Dok. IDN TimesKegiatan pembakaran lahan atau hutan, kata Ruslan, melanggar Undang-Undang nomor 32 tahun 2009 tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup. Semua warga diharapkan untuk menaati peraturan itu dan tidak membakar untuk membuka lahan.
"Kegiatan pembakaran hutan dan lahan bisa dikenakan sanksi pidana," katanya.
3. Kebakaran lahan
Ilustrasi Karhutla (Doc. BNPB)Sebelumnya BPBD Kabupaten Paser berhasil memadamkan kebakaran lahan di Desa Tapis Kecamatan Tanah Grogot, pada Senin (14/8/2023) lalu.
“Tim gabungan dengan Damkar serta relawan melakukan pemadaman dan mencegah agar api tidak merambat ke pemukiman,” katanya.
Ruslan mengimbau masyarakat tidak melakukan pembakaran hutan dan lahan mengingat saat ini sudah masuk musim kemarau.
Baca Juga: Tiga Pria Iseng di Paser Merusak Dua Motor Warga
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
