TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tetap Menyenangkan, Berikut 7 Destinasi Wisata Green Tourism di IKN

Suasana keindahan wisata alam yang masih asri

Sebuah kendi yang berisi tanah dan air dari seluruh provinsi se-Indonesia usai seremoni ritual Kendi Nusantara di titik nol Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin (14/3/2022). (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/hp.)

Penajam, IDN Times - Negara sudah memastikan pemindahan ibu kota negara (IKN) dari DKI Jakarta ke Nusantara dengan pengesahan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2022 tentang Pemindahan Ibu Kota Negara. 

Lokasinya berada di Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur (Kaltim). 

Banyak di antara masyarakat Indonesia yang khawatir pemindahan ini berdampak pada perubahan situasi sosial mereka. Padahal sejatinya, kehidupan di Pulau Kalimantan sudah begitu beragam di mana sudah sangat modern dengan keindahan alam hijau masih terjaga. Berikut ini 7 destinasi green tourism bisa kalian nikmati selama berada di IKN Nusantara.   

1. Hutan Lindung Bukit Soeharto di Kutai Kartanegara

Taman HutanRaya Bukit Soeharto (p2k.itbu.ac.id)

Hutan Lindung Bukit Soeharto adalah  kawasan hutan lindung seluas lebih dari 16 ribu hektare yang merupakan habitat alami berbagai jenis flora dan fauna langka, seperti orangutan, bekantan, dan rusa sambar.

Lokasinya berada tepat di perbatasan Balikpapan dan Kutai Kartanegara yang menjadi kota satelit IKN Nusantara di masa mendatang. 

2. Pantai Tanjung Jumlai

Destinasi wisata pantai Tanjung Jumlai, Kabupaten Penajam Paser Utara (IDN Times/ Ervan)

Pantai Tanjung Jumlai yang berada di Kecamatan Penajam ini  memiliki bentang pantai dari Kelurahan  Kampung Baru, Kelurahan Saloloang sampai Kelurahan Tanjung Tengah dengan panjang garis pantai sekitar 15 km dan lebar bibir pantai sekitar 100 m sampai dengan 150 m dan berhadapan langsung dengan selat Makassar.

Pohon-pohon kelapa di sepanjang bentang pantai menambah suasana menyenangkan di sini. Deretan pohon kelapa menciptakan suasana sejuk ditambah pemandangan laut yang menawan.

Baca Juga: 5 Destinasi Wisata Populer di Penajam Paser Utara, Dekat dengan IKN

3. Air Terjun Tembinus

Air Terjun Tembinus (Instagram.com/@nicolassaputra25)

Selain wisata bahari, Kabupaten calon IKN ini juga memiliki objek wisata alam lain yang gak kalah kece, yakni Air Terjun Tembinus atau biasa disebut Niagara Tembinus.

Lokasinya berada di Kecamatan Sepaku, tepatnya berada di wilayah Hak Guna Usaha PT ITCI Hutani Manunggal (IHM) dan masuk dalam kawasan lokasi IKN, tentunya sangat cocok bagi wisatawan yang memiliki jiwa petualang.

Untuk menuju ke Air Terjun Tembinus, wisatawan harus menempuh perjalanan sekitar 3 jam dari Kecamatan Penajam ibu kota kabupaten PPU dan melalui akses jalan milik perusahaan PT IHM.

4. Sungai Mahakam

Jembatan Samarinda di Sungai Mahakam. Instagram.com/bayuwirahadik

Kaltim terdapat Sungai Mahakam yang sangat ikonis mempengaruhi sosial, ekonomi, hingga pariwisata di Pulau Kalimantan. Sungai ini menawarkan pemandangan alam yang indah, aktivitas perahu dan perjalanan menyusuri sungai untuk melihat kampung-kampung yang ada di sepanjang sungai.

Bila beruntung, kalian pun bisa menyaksikan mamalia air pesut mahakam yang habitatnya sudah langka. Sungai ini mengalir dari Mahakam Ulu, Kutai Barat, Samarinda, hingga Kutai Kartanegara.

5. Penangkaran buaya di Balikpapan

Penangkaran buaya muara di Kelurahan Teritip Balikpapan Kalimantan Timur. (IDN Times/Sri Wibisono)

Pusat penangkaran buaya terdapat di Lamaru Balikpapan terdapat ratusan buaya muara dan sepit dari yang kecil hingga dewasa yang panjangnya mencapai 8 meter lebih.

Lokasi penangkaran di sini milik swasta tetapi tetap boleh dikunjungi masyarakat umum. 

6. Gua Tapak Raja

Plt. Bupati PPU. Hamdam pose bersama warga di dalam Gua Batu Tapak Raja di Desa Wonosari Sepaku (IDN Times/ Ervan)

Gua Tapak Raja di Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, diyakini akan menjadi destinasi wisata masa depan di IKN. Sehingga pemerintah desa diharapkan menambah fasilitas yang masih kurang. 

Gua alam yang masih asri dan lokasinya benar-benar berada di Nusantara. 

Baca Juga: 6 Mal Murah di Balikpapan, Rekomendasi Belanja selama Ramadan

Berita Terkini Lainnya