TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Hal yang Disembunyikan dari Seseorang yang Terlihat Kuat

Mereka juga manusia biasa dan punya rasa kecewa

ilustrasi perempuan tersenyum (pexels.com/Anastasia Kolchina)

Mungkin kamu merasa kagum dengan karakter orang yang terlihat kuat. Mereka masih mampu berdiri tegar di tengah berbagai masalah. Tidak ada ekspresi kecewa maupun terpuruk. Bahkan masih bisa tersenyum dan tertawa nyaring.

Tapi kamu jangan salah menilai orang yang terlihat kuat. Meski tidak tergambar ekspresi lelah dan kecewa, bukan berarti dalam kondisi baik-baik saja. Orang-orang tersebut bisa saja menyembunyikan sisi pahit. Berikut lima hal di balik seseorang yang terlihat kuat. Kamu perlu mengetahuinya.

Baca Juga: 5 Mindset Penguat Ketika Gagal, Masih Banyak Pintu Kesempatan Lain

1. Mereka sedang menyembunyikan rasa sedih dan kecewa

ilustrasi perempuan tersenyum (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Rata-rata orang langsung jatuh terpuruk saat mereka berhadapan dengan masalah. Namun demikian, ada satu individu yang tetap berdiri tenang. Mereka terlihat kuat di tengah permasalahan yang hadir. Orang-orang sekitarnya melabeli sosok seperti mereka dengan istilah tahan banting.

Kamu harus tahu beberapa hal di balik seseorang yang terlihat kuat. Mereka juga sedang menyembunyikan rasa sedih dan kecewa. Sebenarnya, kondisi emosi sedang mengalami kelelahan. Orang-orang tersebut juga ingin beristirahat sebentar dari permasalahan yang hadir tanpa henti.

2. Sosok seperti mereka juga butuh dukungan

ilustrasi saling menguatkan (pexels.com/Mododeolhar)

Seseorang yang terlihat tegar saat ada masalah kerap diabaikan. Orang-orang di sekitarnya menganggap sosok tersebut bisa memotivasi diri sendiri. Tanpa perlu uluran tangan dari orang lain, sudah bisa bangkit dan menyelesaikan masalah.

Konsep demikian ini yang perlu diluruskan. Sadari, di balik ketegaran yang terlihat mereka juga butuh dukungan. Sedikit sikap peduli yang kamu tunjukkan membuat mereka bersemangat dan merasa diperhatikan. Orang-orang tersebut lebih cepat memulihkan diri dari keterpurukannya.

3. Mereka hanya ingin menjaga orang-orang sekitar tetap tenang

ilustrasi relasi pertemanan (pexels.com/Sharefaith)

Tanpa disadari, kita harap salah menilai orang-orang yang terlihat kuat. Menganggap mereka tidak perlu dipedulikan lebih lanjut. Orang-orang tersebut juga tidak bisa merasakan sedih dan kecewa. Namun sayangnya, anggapan ini sama sekali tidak terbukti.

Seseorang berusaha terlihat kuat bukan berarti tidak mengalami kekacauan emosional. Mereka juga sama, merasa sedih dan kecewa. Hanya saja ingin menjaga orang-orang sekitar tetap tenang. Ia tidak ingin merusak suasana yang sudah kondusif.

4. Tidak ingin dikasihani dan dipandang nelangsa

ilustrasi saling mendukung (pexels.com/Liza Summer)

Tidak semua orang rela dirinya dipandang nelangsa dan kasihan. Integritas dan harga diri adalah nilai utama. Tidak ada yang bisa mengorbankan kedua hal tersebut, meski dirinya sedang jatuh dalam keterpurukan. Karakter orang seperti ini ternyata juga ada di lingkungan sekitar.

Mungkin kamu pernah melihat orang yang tetap terlihat kuat di tengah berbagai masalah. Tentu alasannya tidak ingin dikasihani dan dipandang rapuh. Mereka ingin orang-orang sekitar melihatnya dari sisi ketegaran. Raut muka sedih dan nelangsa dianggap sudah menjatuhkan wibawa.

Baca Juga: 9 Momen Apes saat Makan Apel, Kamu Pernah Mengalami?

Verified Writer

Mutia Zahra

Let's share positive energy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya