Bakal Calon Independen Solehuddin-Muhammad Klaim Dukungan 100 Persen

Berdasarkan hasil rapat pleno yang ditetapkan oleh KPU Balikpapan syarat dukungan minimal calon independen dalam menghadapi Pilwali Balikpapan 2020 ialah 39.450 sokongan yang dibuktikan salinan e-KTP.

Data pendukung tersebut harus diinput dalam aplikasi Sistem Informasi Pencalonan (silon) yang disediakan oleh KPU. Itu sebabnya, bakal calon pemimpin daerah ini harus menyiapkan tim IT. Nantinya satuan kerja inilah yang akan mengurus keperluan silon. Sesuai dengan tahapan Pilwali Balikpapan 2020, setelah menyelesaikan proses input dalam aplikasi Silon, bakal calon independen wajib menyerahkan bukti dukungan secara fisik yang disertai dengan surat pernyataan dukungan dari masing-masing pemilih. Penyerahan bukti dukungan tersebut dijadwalkan akan dilaksanakan pada 18 hingga 23 Februari 2020 atau hanya sekitar 5 hari, untuk diverifikasi oleh tim yang bentuk oleh KPU Balikpapan.

Lubis mengaku optimistis proses input data pendukung dalam sistem silon akan selesai sesuai tenggat waktu diberikan KPU. “Saya tidak bisa menyebutkan berapa tim IT yang disiapkan untuk melakukan proses input ini, yang jelas kami akan kerahkan sesuai dengan kebutuhan untuk memenuhi batas waktu yang tersisa,” ujarnya.

Meksi sudah mencapai target minimal dukungan yang disyaratkan, Lubis menerangkan bahwa hingga saat ini tim pendukung yang siapkan masih terus bergerak untuk mengumpulkan dukungan dari masyarakat. 

“Kami juga akan siapkan back up (cadangan), paling tidak sekitar 15 persen untuk menambahkan daftar bukti dukungan yang diserahkan,” ucapnya.

Sementara itu, Komisioner KPU Balikpapan, Mega Fariany Ferry menjelaskan bahwa hingga saat ini ada dua bakal pasangan bakal calon yang mengirimkan tim IT ke KPU Balikpapan. “Kami berharap sebelum tahapan penyerahan bukti dukungan, para bakal calon sudah menyelesaikan proses input di aplikasi Silon, untuk mempermudah proses verifikasinya,” terangnya.

Ia menambahkan, proses verifikasi dukungan yang diserahkan akan dilaksanakan oleh KPU Kota Balikpapan hingga 26 Februari 2020, untuk diperiksa kelengkapan bukti dukungannya sebelum dilakukan proses verifikasi faktual secara langsung kepada masing-masing data pendukung yang dilampirkan.