Bus Atlet Taekwondo PPU Masuk Jurang Sedalam 30 Meter

Syaiful melaporkan, lima anggota kontingen taekwondo PPU mengalami cedera akibat peristiwa tersebut. Baik luka ringan maupun luka berat.

Mereka yang mengalami luka, yakni Serty (pelatih taekwondo), Ody Sanjaya (official), Dilla (atlet), Suebahtul Aslamiah (atlet), Ridwan (atlet). Rombongan mengalami luka-luka dari terkilir, luka sobek, patah tulang, hingga patah tulang leher. 

Para korban pun langsung dibawa ke Puskesman Kelay guna memperoleh pertolongan pertama. Mereka selanjutnya langsung dilarikan menuju Rumah Sakit Tanjung Redeb Berau untuk dilakukan penanganan medis. 

Syaiful mengatakan, kecelakaan tersebut terjadi di jalan tanjakan Kelay yang sudah masuk dalam wilayah Berau. Kondisi bus berisikan 21 orang penumpang ini, katanya tidak kuat melibas jalan menanjak yang berada di kawasan Gunung Kelay. 

Akhirnya, bus pun termundur hingga terguling-guling masuk ke dalam jurang sedalam 30 meter. 

"Karena tidak kuat akhirnya bus itu termundur dan terguling terjun masuk jurang sedalam 30 meter," ungkapnya.

Peristiwa ini yang membuat sebanyak lima penumpangnya mengalami luka ringan dan berat. 

Saat ini, Syaiful langsung menggelar rapat dengan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten PPU Alimuddin. Tujuannya untuk mengambil langkah cepat dalam penanganan para korban kecelakaan. 

"Kami juga telah melakukan koordinasi dengan PB Porprov Kaltim yang kini telah berada di Berau. Sementara tim kesehatan Porprov juga telah diluncurkan ke lokasi kecalakan," tuturnya.

Untuk diketahui, Pemkab PPU memberangkatkan kontingen cabang olahraga taekwondo, wushu, dan bridge mengikuti Pekan Olahraga Pemprov Kaltim pada Rabu 16 November 2022. Mereka rencananya akan menggelar pertandingan pertama pada Minggu 20 November 2022 nanti. 

"Kami mohon doa seluruh masyarakat PPU, agar semua atlet pulang dalam keadaan sehat dan selamat," pungkasnya.