Korban Tenggelam di Sungai Mahakam Ditemukan Meninggal Dunia

Personel SAR menemukan jasad korban sekitar 500 meter menuju arah hilir Sungai Mahakam dari lokasi kejadian bencana. Petugas pun langsung membawa jasad bocah malang ini menuju ke rumah duka. 

“Saat ini korban sudah dibawa ke rumah duka,” ujarnya.

Sedangkan personel SAR lainnya masih melanjutkan pencarian terhadap korban hilang lainnya atas nama Ihsan yang merupakan ayah Soleman. Korban kedua ini hingga belum juga ditemukan. 

Catatan media ini, satu keluarga  warga Desa Liang Buaya RT 001 Kecamatan Muara Kaman Kukar menjadi korban kecelakaan di Sungai Mahakam. Mereka mengalami kecelakaan saat melintasi Sungai Mahakam guna menghadiri hajatan keluarga di daerah Danau Murung Kelurahan Melayu Tenggarong Kukar. 

Keluarga ini terdiri pasangan suami istri, Ihsan (55) dan Idah (43) bersama dua anaknya Anisa (7) dan Soleman (3). 

Keluarga ini pun bersama-sama akhirnya menyeberangi Sungai Mahakam tepatnya di Kecamatan Tenggarong Kukar. Mereka menaiki sejenis kapal ketinting dengan ukuran lebar 1 meter dan panjang 4 meter yang mampu mengangkut empat orang penumpang plus pengemudi. 

Sedangkan Sungai Mahakam sendiri merupakan sungai terpanjang di Kaltim memiliki lebar hingga 500 meter hingga menjadi perlintasan kapal-kapal besar. 

Dalam perjalanan malam hari ini, peristiwa nahas terjadi ketika gelombang besar menenggelamkan kapal ketinting berukuran kecil. Gelombang besar ditimbulkan dari pergerakan speedboat yang ramai melintasi Sungai Mahakam di setiap harinya. 

Perahu ketinting akhirnya kehilangan kendali dan tenggelam. Seluruh penumpang di dalam perahu ketinting akhirnya berhamburan masuk ke dalam Sungai Mahakam. 

Akibat bencana Ihsan dan Soleman dilaporkan hilang hingga masih dalam pencarian. Sedangkan dua lainnya, Idah dan Anisa berhasil menyelamatkan diri. 

Tim SAR Balikpapan langsung berangkat guna melakukan pencarian para korban dilaporkan hilang