Penajam, IDN Times - Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Hamdam menyatakan para relawan PMI disiapkan untuk membantu kegiatan Gugus Tugas Pencegahan Penularan COVID-19 atau virus corona di Kabupaten PPU.
"Kami telah menyiapkan seluruh relawan diluar Palang Merah Remaja (PMR) untuk membantu dan mendukung sejumlah kegiatan Gugus Tugas Pencegahan Penularan COVID -19," ujarnya kepada IDN Times, Sabtu (21/3) di Penajam.
Dukungan yang diberikan tersebut, lanjutnya, merupakan bagian dari program pengurus PMI PPU untuk meningkatkan kepedulian kemanusiaan membantu sesama tanpa memandang suku, agama dan tingkatan, sesuai dengan tujuh prinsip dasar gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional.
Namun demikian, dalam melaksanakan tugas lapangan khususnya dalam penanganan ODP dan PDP serta suspect corona tidak dapat dilakukan oleh relawan PMI PPU.
"Saya juga telah meminta agar para relawan dalam melakukan kegiatan di lapangan untuk memperhatikan Alat Pelindung Diri (APD) yang dimiliki," tegas Hamdam yang juga menjabat Wakil Bupati PPU ini.
Sementara itu, PMI PPU telah menyiapkan mobil ambulans jika dibutuhkan oleh Gugus Tugas Pencegahan Penularan COVID -19 Kabupaten PPU untuk dapat dipergunakan setiap saat.
Selain itu ia berpesan kepada anggota Palang Merah Remaja (PMR) agar tetap berada di rumah saja dan menghindari berpergian.
"Saya juga meminta agar relawan PMR PMI se-PPU untuk tetap berada di rumah masing - masing dan mengikuti surat edaran Bupati PPU untuk belajar di rumah dan tidak keluyuran," tukasnya.
Hamdam juga meminta agar seluruh relawan terus memantau dan mengambil peran turut serta dalam membantu masyarakat terhindar dari penularan virus corona, berpedoman pada Standar Operasional Prosedur (SOP) yang telah digariskan oleh Gugus Tugas Pencegahan Penularan Covid -19.
"Para relawan saya minta tetap mengutamakan keselamatan dan kesehatan masing-masing serta terus menjaga kekompakan," pungkasnya.
Untuk diketahui, ungkap Hamdam, relawan PMI di Kecamatan Sepaku sedang melakukan penyemprotan disinfektan di beberapa tempat yang kerap dijadikan sebagai lokasi berkumpulnya masyarakat seperti rumah ibadah, terminal, dan fasilitas umum lainnya.
"Kita berharap, apa yang dilakukan oleh para relawan tersebut bermanfaat bagi masyarakat agar terhindar dari COVID-19 tersebut," tutupnya.