Ratusan Formasi PPPK di PPU Masih Kosong

Ahmad Usman menjelaskan bahwa hingga saat ini sudah ada 672 pendaftar untuk seleksi tahap kedua. Namun, tidak semua formasi kosong akan terisi karena ada sejumlah posisi yang belum diminati pelamar. "Tidak semua 102 formasi itu bisa terisi karena ada formasi yang tidak memiliki peminat," tambahnya.

Seleksi tahap kedua direncanakan berlangsung pada April 2025. Syarat utama pelamar adalah tenaga honorer yang telah bekerja minimal dua tahun di lingkungan Pemerintah Kabupaten PPU dan belum terdaftar dalam database Badan Kepegawaian Negara (BKN).

Sebelumnya, pada tahap pertama, sebanyak 252 formasi telah terisi berdasarkan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor B/4455/M.SM.01.00/2024 tanggal 23 September 2024. Seleksi tahap pertama berlangsung pada Oktober 2024, dengan tes yang digelar pada 24–31 Desember 2024.

Jatah 627 formasi PPPK 2024 terdiri dari tiga sektor utama: tenaga pendidik, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis.

Pendaftaran seleksi PPPK Tahap II yang awalnya ditutup pada 7 Januari 2025 diperpanjang hingga 15 Januari 2025. Perpanjangan ini diumumkan melalui Surat Kepala BKN Nomor 55/B-KS.04.01/SD/K/2025.

"Perpanjangan ini memberi kesempatan lebih luas bagi tenaga non-ASN yang belum sempat mendaftar atau melengkapi dokumen administrasi," ujar Deni, perwakilan dari Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kalimantan Timur.

Deni mengimbau calon peserta untuk segera melengkapi berkas sebelum batas waktu berakhir. "Manfaatkan waktu tambahan ini sebaik mungkin. Unggah dokumen yang diperlukan dengan benar dan tepat waktu," katanya.

Tahapan seleksi administrasi akan dimulai pada 16 Desember 2024 dan berlangsung hingga 3 Februari 2025. Pengumuman hasil seleksi administrasi dijadwalkan pada 4–18 Februari 2025, diikuti masa sanggah pada 19–21 Februari 2025. Jawaban atas sanggahan akan dirilis pada 20–27 Februari 2025, dan hasil akhir diumumkan pada 22–28 Februari 2025.

Deni menambahkan bahwa PPPK merupakan peluang besar bagi tenaga honorer untuk mendapatkan status kepegawaian yang lebih baik dengan hak dan kewajiban setara dengan Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Calon peserta dapat mendaftar melalui portal resmi SSCASN di https://sscasn.bkn.go.id. Setelah membuat akun, mereka diwajibkan melengkapi data diri dengan valid dan akurat.

BKD Kalimantan Timur berharap seleksi ini dapat meningkatkan kesejahteraan tenaga non-ASN di lingkungan pemerintah daerah. "Kami mendukung penuh program ini dan berharap lebih banyak tenaga non-ASN lolos seleksi PPPK," tutup Deni.