TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Terbanyak di Penajam, ODP Virus Corona di PPU Naik Lagi Jadi 88 Kasus

Sehari kasus ODP virus corona meningkat di dua kecamatan

Kesibukan Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 PPU (IDN Times/Ervan Masbanjar)

Penajam, IDN Times - Jumlah orang dalam pantauan (ODP) di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) kembali bertambah sebanyak 88 orang. Sebelumnya terdapat 69 orang yang dinyatakan masuk dalam peninjauan.

Namun bila jumlah tersebut ditambah dengan 8 orang yang selesai jalani masa pemantauan, maka total keseluruhan ODP PPU sebanyak 96 kasus. Demikian dikatakan Juru Bicara Pemkab PPU terkait Penanganan COVID-19, dr. Arnold Wayong dalam keterangan persnya di sekretariat Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di Penajam.

"88 warga yang berstatus ODP posisinya tersebar di empat kecamatan di Kabupaten PPU," ujar Arnold.

1. Dalam sehari kasus ODP virus corona meningkat di dua kecamatan PPU

dr Arnold Wayong (IDN Times/Ervan Masbanjar)

Ia menjelaskan, dalam sehari kasus ODP bertambah 19 kasus sehingga total ODP PPU naik menjadi 88 kasus, dengan rincian sebaran di empat kecamatan, yakni Penajam  terdapat 39 kasus atau jumlahnya tetap sama, kemudian Waru juga satu orang. Sementara penambahan kasus ada  di Babulu sebanyak 11 orang dan Sepaku tambah 8 orang. 

"Dengan demikian Kecamatan Babulu yang awalnya 23 ODP  lalu tambah 11 orang totalnya kini 34 orang,  lalu  di Kecamatan Sepaku awalnya hanya 6 kasus sekarang naik jadi 14 karena bertambah 8 orang," terangnya.

2. Pasien dalam pengawasan atau PDP di PPU masih kosong

Infografis COVID-19 PPU (Dok. Pemkab PPU)

Ia menerangkan, penambahan 19 ODP itu juga menaikkan jumlah kasus yang ditangani Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di PPU menjadi total 88 kasus, sebelumnya hanya 77 orang termasuk 8 ODP yang dinyatakan selesai pemantauan.

"Untuk kasus pasien dalam pengawasan (PDP) masih kosong," ucapnya.

Berita Terkini Lainnya