TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bupati Ismu Bangga SMKN 2 Terima Akreditasi Internasional

Sekolah ini jadi contoh sekolah lain di Kutim

Humas Pemkab Kutim

Sangatta, IDN Times – Bupati Kutim H Ismunandar sangat bangga SMKN 2 Sangatta Utara terus berkembang dan memiliki kualitas makin baik dari hari ke hari. Apalagi saat ini sekolah tersebut sukses meraih Delta Pas Internasional ISO 9001 di tahun 2015 Nomor  D134.1.234.12.18 (akreditasi internasional).

“Kita harus bangga, karena tidak semua sekolah bisa (mendapatkan akreditasi internasional) seperti (SMKN 2 Sangatta Utara) ini,” kata Ismu saat menghadiri pelepasan wisudawan-wisudawati SMKN 2 Sangatta Utara Angkatan 3 tahun 2019, di Ruang Akasia, Gedung Serba Guna, Komplek Pusat Perkantoran Pemkab Kutim, Bukit Pelangi, Selasa (16/4/2019).

1. Bupati Ismu ajak sekolah lain untuk mencontoh prestasi SMKN 2 Sangatta Utara

pixabay.com/greymatters

Dalam kegiatan bertema "A Million Dreams Is All It's Gonna Take" tersebut, Bupati Ismu mengajak sekolah lain agar dapat mencontoh dan menyetarakan status seperti SMKN 2 Sangatta Utara. Dengan begitu, sekolah lain di Kutim dapat juga diakui standardisasinya secara internasional.

Ismu menyadari domain SMA dan sederajat yang kini menjadi tanggung jawab Pemprov Kaltim membuat kendali pemkab menjadi terbatas. Namun demikian, Pemkab Kutim sesuai kewenangan yang ada terus meningkatkan komunikasi dan memberikan dukungan demi kemajuan sekolah setingkat SMA. Selain itu, peran perusahaan swasta di Kutim juga sangat penting dalam kemajuan pendidikan.

“Artinya perusahaan bisa berkontribusi untuk memajukan pendidikan dan tenaga-tenaga pengajar yang siap di lapangan,” tutur Bupati Ismu dalam kegiatan yang turut dihadiri Roni Wijaya dari Dinas Perhubungan Kaltim, Plt Kepala Dinas Pendidikan Roma Malau, perwakilan PT KPC Rosma, perwakilan Dandim 0909, dan seluruh orang tua wali murid hari itu.

2. Bupati Ismu: Peran stakeholder sangatlah besar untuk memajukan Kutim dan terutama sekolah-sekolah Kutim

IDN Times/Prayugo Utomo

Bupati Ismu menjelaskan, program pemerintah selanjutnya adalah menyasar sekolah kejuruan untuk bisa berkonsentrasi menggali kompetensi yang dibutuhkan dunia kerja di masa mendatang. Contohnya rencana pembangunan pabrik semen untuk yang pertama di Kutim. Tentunya industri tersebut membutuhkan banyak sekali tenaga kerja. Ismu menjelaskan, setiap investasi akan banyak multiplier effect yang didapat demi kesejahteraan rakyat. Tentunya termasuk pula peluang-peluang kerja.

“Jadi peran stakeholder sangatlah besar untuk memajukan Kutim dan terutama sekolah-sekolah Kutim, khususnya SMK 2 Sangatta Utara,” tutur Ismu.

Berita Terkini Lainnya