TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Hasil Survei MDI, Rahmad Mas'ud Masih Unggul Dibanding Kandidat Lain

Belum ada kandidat yang bisa menandingi elektabilitas Rahmad

Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud (tengah) dan almarhum Thohari Azis (IDN Times/Mela Hapsari)

Balikpapan, IDN Times - Perhelatan kontestasi politik lewat Pilwali Balikpapan tak lama lagi, sejumlah nama muncul siap menggantikan peran wali kota dua periode, Rizal Effendi memimpin Kota Minyak--sebutan lain Balikpapan. Sebut saja, petahana Rahmad Masu'd, lalu ada Ahmad Basir, seorang pegusaha dan juga politisi dari Partai NasDem, kemudian politisi senior Balikpapan, Heru Bambang.

Adapula nama-nama lain yang bakal turut dalam pesta demokrasi lima tahun sekali ini, mereka adalah Irjen Pol (Purn) Safaruddin, Abdullah, Yasser Arafat, Syukri Wahid, Tohari Aziz, Sayyid MN Fadli, Arita Rizal, Sabarudin Panrecalle dan Sonhaji. Nama-nama inilah nantinya yang bakal memperebutkan kursi orang nomor satu dan dua di Balikpapan.

1. Elektabilitas Rahmad Mas'ud masih unggul dibandingkan kandidat lain

IDN Times/ Mela Hapsari

Meskipun demikian, dari sejumlah kandidat paling diuntungkan memang Rahmad Mas’ud. Maklum saja, nyaris lima tahun memerintah Balikpapan tentu masyarakat mengenal sosok pengusaha minyak ini. Elektabilitas atau tingkat keterpilihannya pun kian meroket.

Hasil survei Master Data Indonesia (MDI), lembaga survei independen dari Makassar pun menggaransi hal tersebut. Wakil Wali Kota Balikpapan Rahmad masih tetap unggul dibanding kandidat lainnya.

“Dia mendapat persentase 37,2 persen dengan elektabilitas yang semakin tinggi setiap harinya,” terang  Eko Syamsuharlin, direktur Research and Consulting MDI dalam keterangan pers yang diterima IDN Times pada Senin (9/3).

2. Data diambil dari 600 orang yang masuk dalam daftar pemilih tetap di Balikpapan

Ilustrasi pilkada serentak (kpu.go.id)

Lebih lanjut dia menerangkan, angka itu diperoleh setelah melakukan survei terhadap 600 responden dewasa yang terdaftar sebagai pemilih tetap di Balikpapan. Surveinya menggunakan metode random sampling di enam kecamatan, sementara teknik wawancara adalah tatap muka dengan dengan bantuan kuesioner terstruktur. Selain Rahmad, ada juga nama politikus NasDem Ahmad Basir sebesar16,8 persen dan Heru Bambang dengan 10,1 persen.

“Data ini berdasarkan hasil survei yang dilaksanakan pada 9-18 Februari 2020 lalu,” terangnya.

Berita Terkini Lainnya