Kaltim Catat Rekor Lagi, Sehari 512 Orang Terkonfirmasi Positif Corona

Satgas kembali ingatkan warga jangan remehkan COVID-19

Samarinda, IDN Times - Tren kasus COVID-19 di Kaltim kian memburuk. Dua hari berturut-turut kasus terkonfirmasi positif harian mencatatkan rekor tertinggi di Kaltim. Setelah 479 kasus sehari sebelumnya, kini angkanya meroket menjadi 512 kasus.

“Terjadinya kasus pasien COVID-19 positif hingga di atas 400 atau lebih menunjukkan ancaman virus ini serius,” ujar Andi Muhammad Ishak pada Jumat (8/1/2021) seperti dilansir dari laman resmi Pemprov Kaltim.

1. Satgas minta warga jangan lalai dan anggap remeh COVID-19

Kaltim Catat Rekor Lagi, Sehari 512 Orang Terkonfirmasi Positif CoronaJubir Satgas COVID-19 Kalimantan Timur Andi Muhammad Ishak pada rilis hari Sabtu, 26 September 2020 (Youtube/Dinkes Kaltim)

Ratusan kasus ini tersebar di sejumlah kabupaten/kota Kaltim. Dimulai dari Berau 42 kasus, Kutai Barat 81 kasus, Kutai Kartanegara 32 kasus, Kutai Timur 39 kasus, dan Mahakam Ulu 1 kasus. Selain itu Paser 8 kasus, Penajam Paser Utara 2 kasus, Balikpapan 135 kasus, Bontang 74 kasus, dan Samarinda 98 kasus. Sedangkan penambahan pasien sembuh dilaporkan bertambah 255 kasus. Terdiri dari Berau 57 kasus, Kutai Barat 41 kasus, Kutai Kartanegara 27 kasus, dan Kutai Timur 27 kasus. Diikuti Penajam Paser Utara 10 kasus, Balikpapan 98 kasus, Bontang 13 kasus, dan Samarinda 9 kasus. Ada pun penambahan pasien meninggal dunia dilaporkan bertambah sebanyak 8 kasus. Berasal dari Kutai Barat 1 kasus, Kutai Timur 1 kasus, dan Balikpapan 6 kasus.

“Jangan lalai dan jangan anggap remeh. Selalu pakai masker, jaga jarak aman dan tidak berkerumun, serta biasakan cuci tangan,” tegasnya.

2. Satgas sebut alarm COVID-19 berbunyi semakin kencang

Kaltim Catat Rekor Lagi, Sehari 512 Orang Terkonfirmasi Positif CoronaRelawan Indonesia Bersatu Lawan COVID-19 melakukan tes cepat COVID-19 (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Dengan tambahan tersebut maka akumulasi positif COVID-19 Kaltim meroket menjadi 29.724 orang atau 798,7 kasus per 100 ribu penduduk dan 17,5 persen positif rate dari kasus diperiksa. Dengan total pasien sembuh 24.507 kasus atau 82,4 persen dari total kasus positif. Dan 797 kasus meninggal dunia alias 2,7 persen. Menyisakan 4.420 kasus positif berstatus aktif atau masih menjalani perawatan maupun isolasi mandiri.

"Alarm COVID-19 berbunyi semakin kencang. Pertanda kita harus lebih berhati-hati," sebut Sekretaris Satgas Penanganan COVID-19 Kaltim Yudha Pranoto.

Baca Juga: COVID-19 Masih Melonjak, Status KLB Kaltim Sudah 3 Kali Diperpanjang

3. Minta disiplin COVID-19 jadi budaya baru

Kaltim Catat Rekor Lagi, Sehari 512 Orang Terkonfirmasi Positif CoronaIlustrasi seorang pasien COVID-19. ANTARA FOTO/REUTERS/Marko Djurica

Dengan peningkatan kasus yang kian tajam, Yudha meneruskan pesan yang selalu disampaikan Gubernur Kaltim Isran Noor bahwa masalah COVID-19 adalah tanggung jawab bersama. Semua elemen bangsa harus bergandeng tangan, bersatu-padu mengatasi pandemi yang tak kunjung mereda ini. Semua melakukan upaya terbaik dengan kapasitas masing-masing.

"Dan penerapan protokol kesehatan yang ketat harus jadi budaya baru. Bukan karena keterpaksaan, tapi demi kebaikan bersama," pungkasnya.

Baca Juga: IDI Kaltim Beberkan Keuntungan dan Kelebihan Vaksin COVID-19 Sinovac

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya