Bertambah Lagi, Positif Virus Corona di Kaltim Menjadi 59 Orang

Dari lima kasus, tiga orang berasal dari klaster Gowa

Samarinda, IDN Times – Lonjakan kasus kembali terjadi di Kaltim. Bila sebelumnya hanya 54 kasus, kini menjadi 59 orang terkonfirmasi virus corona atau COVID-19. Demikian dikatakan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kaltim, Andi Muhammad Ishak dalam keterangan persnya via aplikasi Zoom pada Ahad (20/4).

“Iya, ada penambahan 5 kasus,” imbuhnya.

1. Kasus positif baru berasal dari 4 daerah di Kaltim

Bertambah Lagi, Positif Virus Corona di Kaltim Menjadi 59 OrangAndi Muhammad Ishak, pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan Kaltim (IDN Times/Yuda Almerio)

Lebih lanjut dia menerangkan, penambahan tersebut berasal dari 4 daerah. Begini detailnya, dari Kutai Timur (Kutim) 1 kasus, punya kontak erat dengan pasien positif Kutim yang bepergian ke India. Hasil tes cepat atau rapid test positif virus corona, pun demikian swab-nya. Sekarang dirawat di RSUD Kudungga, Sangatta, Kutim. Lalu selanjutnya dari Balikpapan, punya riwayat bepergian ke Jakarta. Punya keluhan demam, batuk dan sesak napas.

“Lalu dari Bontang, 1 kasus berasal dari klaster Gowa. Sekarang dalam perawatan RSUD Taman Husada, Bontang,” sebutnya.

2. Total pasien positif virus corona di Samarinda jadi 7 orang

Bertambah Lagi, Positif Virus Corona di Kaltim Menjadi 59 Orang(IDN Times/Arief Rahmat)

Dia menerangkan, kasus selanjutnya berasal dari Samarinda. Ada penambahan 2 orang terkonfirmasi positif virus corona. keduanya berasal dari klaster Gowa. Punya gejala sesak napas, batuk dan pilek. Hasil tes cepat itu positif, pun demikian dengan sampel swab juga positif virus corona. Keduanya dirawat di RSUD Abdul Wahab Sjahranie.

“Jadi total kasus di Samarinda sekarang 7 orang terkonfirmasi virus corona,” terangnya.

Baca Juga: Pasien Positif Corona dari Klaster Gowa di Kaltim Bertambah Lagi

3. Imbauan untuk tetap di rumah, jangan bepergian dulu ke luar daerah

Bertambah Lagi, Positif Virus Corona di Kaltim Menjadi 59 Orang(IDN Times/Arief Rahmat)

Andi menambahkan, dengan penambahan ini sama saja penularan kasus virus corona masih terjadi. Itu sebab ia tak henti-hentinya meminta agar warga Kaltim taat dengan anjuran yang ada. Sederhananya, di rumah saja bila tak ada kegiatan mendesak, selalu gunakan masker saat berada di luar rumah, hindari kerumunan, jaga jarak, rajin olahraga dan cuci tangan.

“Satu hal lagi, jika boleh jangan dulu bepergian ke luar daerah,” pungkasnya.

Baca Juga: Rapid Test, Bayi di Kaltim Positif Corona, Ayahnya Peserta Ijtima Gowa

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya