Balikpapan, IDN Times - PSM Makassar berhasil meraih kemenangan dramatis atas Barito Putera dengan skor tipis 3-2 dalam laga pekan ke-16 Liga 1 di Stadion Batakan, Balikpapan, Minggu (22/12/2024) sore.
Tambahan tiga poin ini mengangkat Juku Eja ke peringkat 4 klasemen sementara Liga 1 dengan torehan 27 poin. Sementara itu, kekalahan membuat Barito Putera tetap terpuruk di peringkat 15 dengan 11 poin, mendekati zona degradasi.
Laga berlangsung sengit sejak peluit pertama dibunyikan. Barito Putera berhasil membuka keunggulan melalui gol Beri Santoso pada menit ke-32. Gol ini menjadi satu-satunya yang tercipta di babak pertama, meski kedua tim saling jual beli serangan.
Memasuki babak kedua, PSM tampil lebih agresif. Tekanan demi tekanan akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-56, ketika Aloisio Soares Neto berhasil menyamakan kedudukan. Gol tersebut memantik semangat tuan rumah untuk terus menyerang.
Pada menit ke-74, giliran Nermin Haljeta yang mencatatkan namanya di papan skor, membawa PSM unggul 2-1. Tidak puas, Aloisio kembali mencetak gol pada menit ke-83, memperbesar keunggulan PSM menjadi 3-1.
Barito Putera mencoba bangkit dan berhasil memperkecil ketertinggalan melalui gol penalti Alhaji Gero di menit ke-90. Namun, waktu tidak cukup untuk mengejar defisit gol, dan pertandingan berakhir dengan kemenangan PSM.
Asisten pelatih PSM Makassar, Ahmad Amiruddin, mengakui laga melawan Barito bukanlah pertandingan mudah. Menurutnya, Barito tampil dengan motivasi tinggi untuk keluar dari papan bawah.
“Seperti yang kami prediksi, mereka bermain habis-habisan. Tapi alhamdulillah, kami bisa mengamankan tiga poin,” ungkap Ahmad dalam konferensi pers usai laga.
Ahmad juga memberikan bocoran terkait evaluasi tim menjelang putaran kedua, termasuk perekrutan pemain baru. “Kami sudah merekrut satu pemain lokal, Karel. Untuk pemain asing, akan dibahas lebih lanjut dengan manajemen,” jelasnya.
Pelatih Barito Putera, Rahmad Darmawan, mengapresiasi usaha maksimal anak asuhnya meski gagal membawa pulang poin. “Babak pertama kami mampu unggul, tapi situasi berubah di babak kedua, dan PSM mendominasi,” ujar pelatih yang akrab disapa RD ini.
Namun, RD menyoroti insiden di akhir laga, di mana terdapat 12 pemain PSM yang berada di lapangan saat pertandingan berlangsung. “Ini jelas melanggar law of the game. Kami akan mengajukan protes resmi ke Komisi Disiplin PSSI,” tegasnya.
Dengan posisi Barito Putera yang masih belum aman dari zona degradasi, RD memastikan evaluasi besar-besaran akan dilakukan. “Evaluasi tidak hanya untuk pemain, tetapi juga untuk saya sebagai pelatih. Saya siap menerima keputusan manajemen,” ungkapnya.