TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

203 Rumah Warga Rusak Parah Akibat Gelombang Pasang di Kubu Raya

Polisi belum bisa ke lokasi karena cuaca tak memungkinkan

Akibat ombak besar, 203 rumah di Kubu Raya, Kalbar dilaporkan mengalami kerusakan parah (dok. istimewa)

Kubu Raya, IDN Times - Sebanyak 203 rumah warga di Kecamatan Teluk Pakedai, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat rusak parah karena diterjang gelombang pasang pada, Jumat (23/12/2022). Akibatnya 261 KK mengalami kerugian sampai kehilangan tempat tinggal. Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya Aipda Ade Surdiansyah mengatakan, sementara ini korban terdampak sudah mengevakuasi diri ke tempat yang lebih aman.

"Iya betul, itu diterjang ombak karena banjir rob. Saat ini warga terdampak sudah mengevakuasi diri ke sekolah dan ke tempat keluarganya yang lebih aman," terangnya, Sabtu (24/12/2022).

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Hari Ini 24 Desember 2022, Sebagian Balikpapan Bakal Berawan Sepanjang Hari

1. Tinggi gelombang diperkirakan mencapai 4-6 meter

Ilustrasi gelombang tinggi (ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi)

Peristiwa terjangan ombak rob ini tepatnya terjadi di Kuala Karang, Teluk Pakedai. Ade mengatakan, tingginya ombak yang menghantam diketahui disebabkan karena lokasi tersebut berbatasan dengan Laut Cina Selatan atau yang saat ini dikenal Laut Natuna Utara. 

Seperti diketahui, berdasarkan informasi yang disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) jika ketinggian gelombang di wilayah Laut Natuna Utara saat ini di kisaran 4.0 - 6.0 meter.

"Jadi sebagian besar rumah yang terkena ombak tidak dapat ditempati lagi," ucapnya.

2. Polisi belum bisa ke lokasi karena kondisi cuaca tak memungkinkan

Kondisi ombak tinggi di kawasan pesisir di Kecamatan Teluk Pakedai, Kalbar (dok. istimewa)

Hingga kini pihak Polsek Teluk Pakedai belum dapat menjangkau lokasi tersebut dikarenakan Desa Kuala Karang sangat jauh dari pusat Kecamatan. Untuk menuju desa tersebut hanya dapat diakses melalui jalur air, sementara saat ini gelombang air laut masih sangat tinggi sehingga sangat membahayakan.

“Sampai saat ini pihak kepolisian Polsek Teluk Pakedai masih mencari cara untuk menuju lokasi kejadian guna melakukan pendataan lebih lanjut," kata dia.

Meski begitu, beruntung tak ada korban jiwa dan luka dalam kejadian tersebut. Hanya saja, dilaporkan sebuah masjid dan satu sekolah dasar ikut terdampak dan mengalami kerusakan.

Baca Juga: Jembatan Mahakam Samarinda Kembali Ditabrak Kapal Tongkang Batu Bara

Berita Terkini Lainnya