Tantangan Ekstrem Distribusi Logistik Pemilu di Perbatasan Kalbar
Petugas harus melibas jalan berlumpur hingga ombak tinggi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pontianak, IDN Times - Menjelang pesta demokrasi, sejumlah logistik Pemilu 2024 mulai didistribusikan. Di Kalimantan Barat (Kalbar) panitia Pemilu sudah mulai mendistribusikan logistik ke tempat terpencil lebih dahulu.
Karena jarak yang jauh akan memakan waktu lama, mereka sudah mulai mendistribusikan logistik sejak Senin (12/1/2024). Salah satunya ke daerah perbatasan negara, wilayah Jagoi Babang, Kecamatan Bengkayang.
Panitia pemilu harus melewati berbagai medan ekstrem dari akses jalan berlumpur hingga mengarungi laut menuju pulau terluar dan terdepan. Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kecamatan Jagoi Babang Surya Markus mengatakan, pengantaran logistik ini menggunakan sepeda motor karena harus melewati medan yang terjal.
1. Lewati medan yang ekstrem
Panitia mendistribusikan logistik ke Desa Sungkung 1, 2, dan 3 yang berada di Kabupaten Bengkayang. Untuk menuju lokasi, petugas harus melewati medan darat, naik jembatan kayu tinggi, hingga dilanjutkan dengan transportasi air.
Pendistribusian logistik ini dilakukan lebih awal karena mengingat lokasinya yang cukup jauh, dan tak ada sinyal internet. Pendistribusian logistik ini dikawal oleh personel TNI dan Polri hingga sampai tujuan.
Mereka berjibaku mengantarkan logistik, melewati jalur darat berjam-jam, dilanjutkan dengan transportasi air yang memakan waktu kurang lebih 2 jam.
Baca Juga: Klenteng di Pontianak Terbakar saat Imlek, Tak Ada Korban Jiwa