Giliran Universitas Sanata Dharma akan Tingkatkan SDM di PPU

19 Jul 2022, 11:00 WIB

Plt. Bupati PPU, Hamdam dan Rektor USD, Albertus Bagus Laksana menandatangani MoU bidang peningkatan SDM (IDN Times/ Ervan)

Penajam, IDN Times - Sejumlah universitas di Indonesia telah melirik untuk mendirikan kampus di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur (Kaltim). Kini giliran Universitas Sanata Dharma (USD) yang bersepakatan melakukan kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten PPU.

Kerja sama tersebut ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara Pelaksana Tugas (Plt) Bupati PPU Hamdam dan Rektor USD Albertus Bagus Laksana di Kantor Bupati PPU, Senin (18/7/2022).

“Pada prinsipnya kerja sama ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Kabupaten PPU. Apalagi telah diketahui bersama bahwa perihal ini masih menjadi salah satu persoalan khususnya dalam rangka mempersiapkan diri menyongsong ibu kota negara (IKN) yang baru,” kata Hamdam dalam sambutannya.

1. Pemkab PPU memberikan solusi persoalan SDM

Pertemuan antara jajaran Pemerintah PPU dengan USD sebelum penandatangan MoU (IDN Times/Ervan)

Hamdam mengatakan, Pemkab PPU berusaha memberikan solusi dalam mengatasi persoalan dihadapi masyarakat. Seperti kerja sama dengan sejumlah universitas di Indonesia, salah satunya USD yang menawarkan kerja sama peningkatan SDM masyarakat PPU.

“Alhamdulillah hari ini kita sudah sampai pada proses penandatanganan MoU antara Pemerintah Kabupaten PPU dengan USD. Kami yakin kerja sama ini akan membawa manfaat bagi Pemerintah Kabupaten PPU khususnya dalam rangka memberikan dukungan banyak hal,” tegasnya.

Termasuk, lanjutnya, upaya pemerintah kabupaten menghadapi persoalan-persoalan yang katanya dalam tanda kutip SDM nya masih tertinggal.

2. Peningkatan SDM masyarakat yang dibutuhkan PPU

Ilustrasi salah satu kampus USD atau Universitas Sanata Dharma (usd.ac.id)

Dalam kesempatan sama, Rektor USD Albertus Bagus Laksana menyampaikan, ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten PPU yang telah memberikan kepercayaan.

Selain itu, Plt Bupati PPU telah meminta kepada USD agar bisa berperan dalam rangka peningkatan SDM masyarakat. Termasuk juga bisa berperan aktif dalam membangun banyak hal yang dibutuhkan di kabupaten ini.

“Alhamdulillah kami bisa datang dan menandatangani MoU ini, sehingga langkah-langkah kami selanjutnya lebih konkret dengan dinas-dinas tertentu di PPU,” ujarnya.

Kemudian, terangnya, kehadiran USD juga semakin jelas dan lebih nyata dalam berkoordinasi dengan pemerintah PPU. Makanya ia merasa senang dan bersyukur serta ucapan terima kasih kepada jajaran Pemerintah Kabupaten PPU.

3. Tidak terburu-buru bangun kampus namun harus hadir terlebih dahulu

Plt.Bupati PPU, Hamdam dan Rektor USD, Albertus Bagus Laksana menunjukan MoU telah ditandantangani(IDN Times/ Ervan)

Terkait kerja sama ini lanjutnya, pihaknya tidak akan terburu-buru untuk membangun kampus. Namun pada prinsipnya pihaknya harus hadir terlebih dahulu di tengah-tengah masyarakat PPU.

Kemudian melihat kebutuhan-kebutuhan masyarakat di PPU dengan tujuan ketika kampus telah terbangun pihaknya telah hadir dan dikenal bersama masyarakat luas. Pihaknya datang tidak ingin langsung menawarkan kampus dengan program studi tertentu tetapi datang untuk melihat dulu kebutuhannya apa. Kemudian memberikan masyarakat dalam hal lain.

“Setelah itu, baru selanjutnya kami bersama-sama mendirikan kampus dengan program studi yang tepat. Paling tidak kami telah mampu berperan bagi masyarakat PPU nantinya walaupun kecil tetapi cukup dikenal masyarakat,“ pungkasnya.