MBG di Balikpapan Belum Jelas, Mulai Berjalan di Samarinda
Balikpapan, IDN Times - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Balikpapan masih belum menemui kejelasan setelah mengalami penundaan dua kali. Meski demikian, pihak sekolah menyatakan siap menjalankan program ini kapan saja.
Kepala SMP 18 Balikpapan, Guruh Widodo, menegaskan bahwa sekolahnya siap jika mendapat instruksi untuk melaksanakan MBG. "Pada prinsipnya kami siap jika Badan Gizi Nasional (BGN) memberikan arahan," ujarnya, Senin (20/1/2024).
Sebagai informasi, SMP 18 merupakan satu dari tujuh sekolah di Balikpapan yang akan menerima manfaat dari program MBG.
1. Menunggu jadwal dari BGN
Namun hingga kini, Guruh mengaku belum mendapatkan kepastian kapan program ini akan dimulai.
"Kami belum mendapat informasi pasti soal waktu pelaksanaannya. BGN hanya meminta kami untuk menunggu," kata Guruh.
2. Sudah siap jalankan MBG
Guruh juga menyatakan dukungan penuh terhadap pelaksanaan MBG. Pihak sekolah telah menyiapkan waktu istirahat kedua, sekitar satu jam, untuk memastikan 950 siswa di SMP 18 bisa menikmati makanan bergizi dengan nyaman.
"Saya yakin satu jam cukup untuk makan, nanti tentu akan dievaluasi pelaksanaannya," tambahnya.
3. MBG mulai berjalan di Kota Samarinda
Berbeda dengan Balikpapan, pelaksanaan MBG di Kota Samarinda telah dimulai sejak Senin (20/1/2025). Salah satu sekolah yang telah merasakan manfaatnya adalah SDN 04 Samarinda Utara.
Kepala SDN 04 Samarinda Utara, Lilik Hindriastuti, mengaku senang karena sekolahnya menjadi yang pertama menerima program ini. "Kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada BGN. Semoga MBG ini membuat anak-anak semakin semangat belajar," ujarnya.
Pada pelaksanaan di SDN 04 Samarinda Utara, sebanyak 510 siswa menikmati menu bergizi berupa nasi, ayam, sayur, buah semangka, dan satu kotak susu.
Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Samarinda Utara, Sirajul Amin, menyatakan bahwa untuk sementara MBG baru menjangkau satu dari delapan sekolah yang direncanakan. "Kami akan terus memantau perkembangan program ini," katanya.
