Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Install
For
You

Selama Sebulan Warga PPU Nikmati Layanan Air Bersih Gratis dari PDAM

Ervan Masbanjar
Ilustrasi Kantor Perumda Danum Taka di Kabupaten Penajam Paser Utara (IDN Times/Ervan)
Ilustrasi Kantor Perumda Danum Taka di Kabupaten Penajam Paser Utara (IDN Times/Ervan)

Penajam, IDN Times - Sebulan ke depan warga di Penajam Paser Utara (PPU) bakal merasakan air gratis dari PDAM Danum Taka PPU. Kebijakan itu diambil lantaran tak semua warga bekerja saat penerapan kebijakan pembatasan sosial alias social distancing karena virus corona atau COVID-19.

"Pak Bupati (Abdul Gafur Mas'ud) telah menetapkan gratis pembayaran rekening PDAM selama satu bulan dan ditanggung sepenuhnya pemerintah," ujar Direktur PDAM Danum Taka, Abdul Rasyid, kepada IDN Times, Jumat (3/4) di Penajam.

1. Sebanyak 8.483 pelanggan PDAM PPU dapat air gratis dan tak perlu bayar iuran selama sebulan

Ilustrasi WTP milik Perumda Air Minum Danum Taka (IDN Times/Ervan)

Kata dia, saat ini pelanggan PDAM di PPU mencapai 8.483 dan selama satu bulan ini digratiskan sebagai upaya pencegahan penyebaran COVID-19 dan diterapkannya pengetatan pengawasan mobilisasi masyarakat dari dan masuk PPU. Sehingga, seluruh pelanggan PDAM DT PPU tanpa terkecuali merasakan air bersih gratis selama berdiam di rumah.

"Upaya yang dilakukan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah untuk meringankan beban warga PPU," sebutnya.

2. Selama kebijakan gratis air bersih diberikan, anggaran yang dibutuhkan sebesar Rp600 juta

Direktur PDAM DT Kabupaten PPU, Abdul Rasyid (IDN Times/Ervan Masbanjar)

Rasyid menuturkan, saat ini kemampuan produksi air bersih PDAM PPU mencapai 135 liter per detik dengan rerata waktu operasi 20 jam di tiga unit produksi Water Treatment Plant (WTP) atau Instalasi Pengolahan Air (IPA) di PPU. Selama pemberian kompensasi air bersih itu pihaknya membutuhkan anggaran sebesar Rp600 juta beroperasi.

"Anggaran itu belum termasuk biaya operasi Listrik, air, chemical serta menpower," tuturnya.

Diakuinya, ada sekitar 32 persen kebocoran yang dihadapi oleh PDAM PPU saat ini, sebagian besar berasal dari hal teknis seperti jaringan pipa tua dan kebocoran piutang. Meski demikian, kebijakan gratis itu hanya cukup April saja. 

3. Warga diminta jangan boros pakai air PDAM

Pejabat PDAM PPU beserta sejumlah pejabat OPD terkait meninjau perluasan bendungan Sotek Kecamatan Penajam antisipasi musim kemarau (IDN Times/Ervan Masbanjar)

Ia menegaskan, meskipun pemerintah telah menggratiskan air bersih dari PDAM kepada warga, pihaknya tetap komit bekerja maksimal kepada masyarakat sebagai pelanggan PDAM. Namun, pihaknya juga meminta agar warga maklum kemampuan IPA di Kelurahan Lawe-Lawe sudah tua, baik unit maupun jaringan dengan kapasitas 75 liter per detik guna kebutuhan air bersih di Penajam, ibu kota PPU.

"Ingat walaupun gratis, masyarakat tidak boleh boros dalam penggunaan air bersih dan jangan berniat menjualnya," tegasnya.

4. Karyawan unit dan teknik PDAM Danum Taka tetap bekerja sesuai piket khusus yang berlaku

Surat Sekda PPU (dok Setkab PPU)

Meskipun PDAM juga memberlakukan Work from Home (WFH) atau bekerja dari rumah, namun hal tersebut tidak berlaku bagi karyawan unit dan teknik. Mereka tetap bekerja seperti biasa dengan jadwal piket khusus.

"Sekali lagi kami meminta agar seluruh pelanggan bijak menggunakan air bersih ini," pungkasnya.

Topics
PDAMvirus coronacoronavirusPenajam Paser UtaraCOVID-19Virus corona di kaltim

Editorial Team

EditorYuda Almerio

Tonton lebih seru di