Siswa SMKN 4 Tewas Tenggelam, Polres PPU Membuka Penyelidikan

26 Sep 2022, 19:12 WIB

Ilustrasi pencarian korban tenggelam. Dok. IDN Times/bt

Penajam, IDN Times - Polres Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur (Kaltim) membuka penyelidikan kasus tenggelam dua siswa SMKN 4. Siswa SMK tersebut tewas tenggelam di waduk Desa Sesulu dan Kelurahan Waru Kecamatan Waru pada Minggu 25 September 2022.

“Hingga kini kami masih melakukan penyelidikan atas meninggalnya dua orang siswa SMKN 4 PPU yang tenggelam dalam Waduk di Waru itu,” kata Kapolres PPU AKBP Hendrik Eka Bahalwan didampingi Kasat Reskrim Polres PPU Iptu Polisi Dian Kusnawan kepada IDN Times, Senin (26/9/2022).

1. Periksa sejumlah saksi

Warga saat evakuasi salah satu siswa korban yang tenggelam di waduk Waru (IDN Times/Ervan)

Dian mengatakan, polisi meminta keterangan para saksi yang mengetahui aktivitas para siswa di waduk tersebut. Terdiri para warga di lokasi kejadian, teman-teman korban, orangtua, dan juga guru.

“Kami masih melakukan penyelidikan untuk hasilnya masih belum diketahui. Nanti hasilnya akan kami sampaikan ke teman-teman wartawan,” tukasnya.

Seperti diketahui, siswa SMK ini berada di waduk dalam rangka syuting pengerjaan film pendek tema pendidikan menjadi tugas sekolah. Mereka memanfaatkan perahu sebagai properti film dengan lokasi di waduk.

“Rencananya mereka akan mulai mengambil video pukul 4 sore. Sebelum itu, sekitar pukul 10.00 Wita, korban bertiga sudah lebih dulu ke sana dan langsung naik perahu menuju ke tengah waduk untuk mengambil video duluan,” katanya.

2. Perahu oleng dan tenggelam bersama tiga korban

Ilustrasi insiden kapal laut. (IDN Times/Arief Rahmat)

Para siswa mengayuh perahu ke tengah waduk inisial HI (18), FK (16), dan MU (17). Dalam perjalanan tersebut, perahu mereka mendadak oleng hingga terbalik bersama tiga penumpangnya.

“Ketiga korban semua tenggelam namun ada dua yang meninggal yakni HI (18) warga Logpond Wary dan FK (16) warga Jalan Provinsi KM 25 Kelurahan Waru Kecamatan Waru Kabupaten PPU, sedangkan MU (17) warga Perum BTN Waru berhasil selamat,” ungkapnya.

Sebenarnya warga sudah berusaha menyelamatkan para korban, namun seorang penumpang yang selamat.

3. Ditemukan dalam kondisi meninggal

MU korban usai diselamatkan (IDN Times/Ervan)

Warga bersama kepolisian melakukan pencarian korban.

“Warga sekitar bersama dengan tim gabungan Polsek Waru, Koramil 02/Waru dan Tim Inafis melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian. Dan sekitar pukul 13.20 Wita, keduanya berhasil ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia,” sebutnya.

Jasad korban dibawa ke Puskesmas Waru, namun keluarga korban menolak untuk dilakukan visum. Sehingga kedua korban sudah dimakamkan oleh keluarga masing-masing.

“Namun untuk mengetahui kronologis lengkap kejadian ini, kita masih menelusuri lebih lanjut. Nanti dikabari jika sudah ada informasi selanjutnya,” pungkasnya.