Inovasi Guru, Mengajar Statistika dengan Motor dan Pohon ala Bu Nisa
Tak cuma bermodalkan buku teks
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Balikpapan, IDN Times - Pelajaran matematika sering menjadi tantangan tersendiri bagi sebagian pelajar. Guru pun harus punya strategi menyampaikan materi pembelajaran agar anak didik tertarik dan mudah menerima pelajaran tersebut.
Anisa Surya, yang akrab dipanggil Bu Nisa, guru kelas V, SDN 009 Balikpapan tidak hanya mengandalkan buku teks dalam mengajar. Guru yang telah mengajar selama 16 tahun ini, berusaha mendekatkan pelajaran dengan kehidupan sehari-hari para murid, seperti saat dirinya mengajar mengenai penyajian data.
"Agar para siswa saya mengetahui tentang konsep penyajian data dengan lebih mudah, pertama kali yang saya lakukan memancing siswa untuk berpikir tentang data dan pengklasifikasiannya. Misalnya, saya minta para siswa mengamati teman-teman satu kelas yang terdiri dari 34 siswa. Mereka mengelompokkan siapa yang tinggi, yang pendek, gemuk dan kurus," ujarnya melalui keterangan tertulis.
Baca Juga: Kisah Sejarah, Kiprah Warga Tionghoa di Samarinda
1. Belajar mengelompokkan dan menghitung untuk penyajian data
Nisa menjelaskan, "Masing-masing mengelompokkan dan menghitung jumlah orang per kelompok sesuai ciri tersebut. Dari pengelompokan tersebut, siswa saya arahkan untuk membuat diagram garis dan batang. Sambil mengerjakan itu, saya juga mempersilahkan mereka membaca buku teks sebagai referensi," katanya.
Setelah anak didik dirasa paham, untuk menguatkan pengetahuan maka mereka kemudian dibagi menjadi kelompok-kelompok yang terdiri dari 5-6 siswa. Kelompok ini mengerjakan tugas mengenai motor dan pohon yang mudah ditemukan di lingkungan sekitar sekolah.
Baca Juga: Kunjungan Dubes Norwegia ke Kaltim, Jajaki Investasi di Ibu Kota Baru