TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

SPBU MT Haryono di Balikpapan Nyaris Habis Terbakar

Kesalahan prosedur menimbulkan terjadi percikan api

Insiden kebakaran hampir saja mengancam SPBU saat proses pengisian BBM dari truk tangki ke bungker BBM SPBU MT Haryono Balikpapan Kaltim, Selasa (26/3/2024). (IDN Times/Hilmansyah)

Balikpapan, IDN Times - Suasana tegang melanda Station Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jalan MT Haryono Balikpapan Kalimantan Timur (Kaltim), Selasa (26/3/2024) pukul 21.00 Wita. Insiden kebakaran hampir saja mengancam SPBU saat proses pengisian BBM dari truk tangki ke bungker BBM SPBU MT Haryono. 

Kepala BPBD Kota Balikpapan Usman Ali menyatakan, pihaknya merespons laporan kebakaran SPBU tersebut. "Kami diberitahu bahwa ada sumber api saat proses pengisian BBM," ujarnya. 

1. Prosedur pengisian BBM di SPBU

Insiden kebakaran hampir saja mengancam SPBU saat proses pengisian BBM dari truk tangki ke bungker BBM SPBU MT Haryono Balikpapan Kaltim, Selasa (26/3/2024). (IDN Times/Hilmansyah)

Usman Ali mengatakan, prosedur standar menegaskan bahwa selama proses pengisian BBM dari truk tangki ke bungker BBM SPBU, semua operasional di SPBU harus dihentikan sementara. "Langkah ini diambil untuk meminimalkan risiko," tambahnya.

Dalam kasus hampir terbakarnya SPBU MT Haryono, dugaan jatuh pada kelalaian pengelola SPBU yang tidak mematuhi SOP yang telah ditetapkan. "Pada saat pengisian, SPBU tetap beroperasi, dan salah seorang pengendara motor masuk sambil menyalakan HP, yang menyebabkan munculnya percikan api," jelas Usman.

Baca Juga: Ragam Kue Tradisional Banjar di Pasar Ramadan Balikpapan

2. Antisipasi cepat memadamkan api

Insiden kebakaran hampir saja mengancam SPBU saat proses pengisian BBM dari truk tangki ke bungker BBM SPBU MT Haryono Balikpapan Kaltim, Selasa (26/3/2024). (IDN Times/Hilmansyah)

Usman juga mengungkapkan bahwa langkah pencegahan telah diambil dengan menutup bungker untuk menghindari paparan panas lebih lanjut. Pihaknya berencana untuk berkoordinasi dengan Pertamina guna memastikan pengisian stok BBM di SPBU tersebut dapat dilanjutkan tanpa masalah.

Di tempat sama Manajer SPBU MT Haryono Dodi menegaskan bahwa insiden semacam ini belum pernah terjadi sebelumnya. Meskipun demikian, pihak SPBU akan meningkatkan kewaspadaan dan mematuhi prosedur dengan lebih ketat agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang.

Berita Terkini Lainnya