DPRD Balikpapan Dorong Pemkot Sediakan Sumber Air Baku Alternatif
Imbau masyarakat berhemat air
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Balikpapan, IDN Times - DPRD Kota Balikpapan mendorong Pemerintah Kota Balikpapan agar lebih proaktif dalam mengkaji alternatif sumber air baku untuk masyarakat Kota Balikpapan.
Hal itu disampaikan anggota DPRD Kota Balikpapan Sabaruddin Panrecalle untuk menanggapi masalah krisis air baku yang terjadi karena kekeringan.
"Pemerintah harus mencari alternatif sumber air baku, jangan ketika terjadi kekeringan baru masalah ini dibahas," kata Sabaruddin ketika diwawancarai wartawan di Kantor DPRD Kota Balikpapan, belum lama ini.
Baca Juga: Pemkot Balikpapan Gelar Doa Bersama Minta Hujan
1. Maksimalkan air baku dari Bendali
Kondisi Kota Balikpapan yang sebagian besar terdiri dari perbukitan dan tidak memiliki sungai yang mengalir sepanjang tahun menyebabkan Kota Balikpapan tidak memiliki ketersediaan sumber air baku yang cukup untuk menghadapi musim kemarau.
Hampir 80 persen ketersediaan air baku bagi masyarakat Kota Balikpapan diambil dari Waduk Manggar, yang berasal dari hasil menampung air hujan. Kondisi ini dinilai sangat mengkhawatirkan, dan terus menjadi bahan pembahasan ketika terjadi musim kemarau.
Sabaruddin menjelaskan Pemerintah Kota harus mengkaji sumber air baku yang baru. Kondisi air baku yang mulai menipis di Waduk Manggar sangat mengkhawatirkan, dan mengancam ketersediaan air bersih bagi masyarakat Kota Balikpapan.
Ia mengusulkan agar Pemerintah Daerah dapat memaksimalkan fungsi sejumlah bendungan pengendali (Bendali) yang ada untuk dimanfaatkan sebagai sumber air baku.
"Kita punya banyak Bendali, seharusnya dapat dimanfaatkan untuk menjadi salah satu sumber air baku, untuk mengantisipasi masalah krisis air baku di Waduk Manggar," jelasnya.
Baca Juga: Persiapan Ibu Kota, DPRD Balikpapan Berencana Dinas ke Luar Negeri