Diuber Polisi, Satu Kurir Narkoba Meninggal Akibat Kecelakaan Tunggal
Ada dua kurir, satu masih dirawat di rumah sakit
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Samarinda, IDN Times - Dua kurir narkoba berinisial BR (30) dan MF (30) di Samarinda, Kalimantan Timur mengalami kecelakaan, usai kejar-kejaran dengan anggota Satresnarkoba Polresta Samarinda. Akibat dari kejadian itu, salah seorang kurir yang membawa motor, yakni BR, dinyatakan meninggal dunia karena mengalami trauma di dada dan kepala akibat benturan.
Peristiwa itu tepatnya terjadi di Jalan Pangeran Suryanata, Samarinda pada Kamis (1/12/2022). Keduanya yang berusaha lari dalam kejaran polisi itu tiba-tiba oleng menabrak tiang reklame dan beton rumah warga.
"Betul, posisinya saat itu mereka kabur dari kejaran petugas mulai dari Jalan Belibis. Sampai di TKP, posisinya mengerem, mungkin bannya oleng, yang di belakang (MF) terpental. Sedangkan satunya (BF) menabrak tiang dan tembok," jelas Kapolresta Samarinda Komisaris Besar Polisi Ary Fadly, saat dikonfirmasi, Sabtu (3/12/2022).
Baca Juga: Gubernur Bagikan DIPA dan TKDD 2023 ke Bupati dan Wali Kota di Kaltim
1. Kendaraan pelaku mengalami out off control
Lebih rinci, Ary menerangkan, sebelumnya pihaknya menerima informasi akan ada transaksi narkoba di Jalan Belibis. Pihaknya pun langsung melakukan pemantauan di TKP.
Sekitar pukul 01.00 Wita dini hari, muncullah dua orang yang dicurigai sesuai dengan informasi yang diterima. Saat diberhentikan oleh petugas, keduanya justru tambah memacu laju kendaraannya dan berusaha kabur.
"Akhirnya terlibatlah kejar-kejaran. Cukup jauh dari lokasi awal, mungkin ada sekitar 10 kilometer. Saat di TKP terjadi out off control dan akhirnya jatuh hingga menabrak," terangnya.
Keduanya pun langsung dibawa ke rumah sakit. BF sendiri diketahui masih sempat bersuara. Namun pada pukul 05.50 Wita, kondisi BF menurun dan akhirnya meninggal dunia. Sedangkan MF hanya mengalami luka lecet di sekujur tubuhnya akibat terpental.
Baca Juga: PUPR Samarinda akan Melakukan Normalisasi Sungai Mati