Puluhan Warga Menduduki Kantor BPN Balikpapan
Buntut sengketa lahan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Balikpapan, IDN Times - Puluhan warga menduduki Kantor Pertanahan Nasional (BPN) Balikpapan Kalimantan Timur, Senin (29/11/2021). Ini aksi protes warga menyusul konflik ganti rugi pembebasan lahan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda di Kilometer 6 Karang Joang Balikpapan.
Warga mendesak BPN Balikpapan agar segera mengambil sikap menyusul ditolaknya banding di Pengadilan Tinggi (PT) Kaltim atas gugatan kepemilikan lahan.
“Kepala Kantor BPN Balikpapan menunggu keputusan Pengadilan Tinggi yang akan ke luar pada 4 Desember 2021, karena saat ini memang sebatas pemberitahuan,” kata seorang perwakilan warga, Welem, saat menggelar aksi di halaman BPN Balikpapan.
Baca Juga: Warga Blokade Ruas Jalan Tol Balikpapan-Samarinda
1. Warga sempat menutup akses jalan tol
Kelompok warga ini beberapa kali mencoba menutup akses Jalan Tol Balikpapan-Samarinda menyusul berlarutnya proses pencairan ganti rugi tanah mereka. Belum lama ini, warga nekat menggelar tikar serta tidur-tiduran tepat di jalan tol yang diklaimnya sebagai lahan miliknya.
Warga kecewa proses ganti rugi lahan menggantung selama kurang lebih lima tahun.
Dalam waktu dekat ini, warga pun mengancam akan menggelar perayaan Natal di kawasan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda. Aksi ini merupakan buntut dari belum dipenuhinya janji pembangunan ulang Gereja Toraja oleh Kementerian PUPR.
“Gereja kami di dalam itu dibongkar, sampai sekarang belum dibangun. Maka kami akan gelar Natal di bekas lokasi gereja itu,” ucapnya.
Baca Juga: Warga Gelar Tikar dan Tiduran di Jalan Tol Balikpapan-Samarinda