Titik Panas di Kaltim Dilaporkan Turun dari 406 Menjadi 129 Titik
Pantauan BMKG di Balikpapan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Balikpapan, IDN Times - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Balikpapan menyebutkan pada Selasa (5/9/2023) jumlah titik panas di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) turun menjadi 129, berkurang drastis ketimbang hari sebelumnya yang terdeteksi 406 titik.
"Sebanyak 129 titik panas tersebut terpantau hari ini mulai pukul 01.00 hingga 16.00 Wita dan tersebar di enam kabupaten," ujar Koordinator Bidang Data dan Informasi Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman - Sepinggan BMKG Balikpapan Diyan Novrida dilaporkan Antara di Balikpapan, Selasa (5/9/2023).
1. Titik panas indikator kebakaran hutan dan lahan
Titik panas merupakan indikator kebakaran hutan atau lahan (Karhutla) yang terdeteksi dari suatu lokasi, dengan suhu relatif tinggi dibandingkan dengan suhu di sekitarnya.
Untuk itu ia mengajak semua lapisan masyarakat saling menjaga dan waspada, seperti tidak membuang puntung rokok sembarangan, kemudian tidak melakukan pembakaran saat mengelola lahan agar tidak terjadi karhutla lagi, atau paling tidak mengurangi jumlah sebaran.
Ia mengatakan informasi sebaran titik panas tersebut telah disampaikan ke pihak terkait, termasuk ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota untuk mendapat penanganan lebih lanjut.