TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pengungkapan Teh Berisi Sabu-sabu Seberat 6 Kg di Samarinda

Berasal dari Malaysia, direncanakan beredar di Kaltim

Jajaran Polda Kaltim menunjukan barang bukti sabu-sabu yang dikemas bungkusan teh kepada awak media, Senin (4/11) siang. IDN Times/Surya Aditya

Samarinda, IDN Times – Pengungkapan narkotika jenis sabu-sabu dalam jumlah besar terjadi lagi di Kalimantan Timur (Kaltim). Baru-baru ini, Polda Kaltim berhasil mengamankan sabu-sabu seberat 6 kilogram (kg) di Samarinda.

Kepada awak media, Direktur Reserse Narkoba (Resnarkoba) Polda Kaltim, Kombes Pol Akhmad Shaury mengatakan, seorang kurir pembawa barang haram itu, Ilham alias ILO (37), dibekuk petugas kepolisian. Dia ditangkap di kawasan Taman Samarendah, Jalan Bhayangkara, Samarinda Kota, pada Sabtu (2/11), sekira pukul 08.00 WITA.

“Di tangan tersangka kami mengamankan 6.087 gram bruto (setara 6 kg),” katanya dalam konferensi pers di Mapolda Kaltim, Balikpapan, Senin (4/11) siang.

Baca Juga: Terciduk, Pengedar Narkoba Ini Sembunyikan Sabu Dekat Selangkangan  

1. Ilham dibuntuti polisi dari Berau

Ilham (baju orange) menjalani pemeriksaan di Mapolda Kaltim. IDN Times/Surya Aditya

Dijelaskan Shaury, pengungkapan ini berkat kerja sama antara Direktorat Resnarkoba dengan Direktorat Polisi Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Kaltim. Awalnya, pada Jumat (1/11) malam, tim gabungan mengedus keberadaan Ilham di Desa Tanjung Batu, Kecamatan Pulau Derawan, Berau. Di sana dia mengambil sebuah tas yang diduga berisi sabu-sabu dari seseorang yang kini masih buron.

“Jadi, dia ini mengambil barangnya malam-malam di sebuah tempat yang enggak ada orangnya di sana (Tanjung Batu). Dia sendiri enggak tahu siapa yang taruh barang itu di situ,” jelasnya.

Kemudian Ilham pergi meninggalkan Berau menggunakan angkutan mobil travel. Di sisi lain, petugas kepolisian yang sedari tadi memantau, membuntuti pria berambut gondrong itu hingga ke Samarinda. Setibanya di Taman Samarendah, tim menghentikan kendaraan yang ditumpangi Ilham, dan melakukan pemeriksaan.

Petugas lalu memeriksa tas berwarna hijau kombinasi abu-abu milik Ilham. Saat diperiksa isinya, petugas menemukan sabu-sabu. Obat paling mematikan itu dikemas ke dalam bungkusan teh. Total ada enam bungkus. Masing-masing bungkus memiliki berat 1 kg.

“Narkotika tersebut direncanakan tersangka akan diserahkan kepada seseorang di Samarinda,” jelas Shaury.

2. Bawa sabu-sabu, tersangka dipanjar Rp4 juta

Jajaran Polda Kaltim memberikan keterangan terkait pengungkapan sabu-sabu seberat 6 kg. IDN Times/Surya Aditya

Terbukti membawa sabu-sabu, Ilham dikeler petugas berpakaian preman beresenjata lengkap ke Mapolda Kaltim. Di sana dia menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Hasil pemeriksaan sementara, Shaury membeberkan, belum diketahui apa yang menjadi motif Ilham berani membawa narkotika golongan satu itu.

“Belum diketahui berapa tersangka dibayar untuk menjadi kurir narkoba. Hanya saja dia dipanjar Rp4 juta untuk ongkos makan dan transportasinya ke Berau hingga ke Samarinda,” ungkap perwira melati tiga di pundak itu.

Baca Juga: Pengguna Kratom, Narkoba Jenis Baru Bisa Dijerat Pidana

Berita Terkini Lainnya