Kisah Jawiah, Nenek Pencabut Angin Terakhir dari Samarinda
Ampuh mengusir angin dengan daun sirsak dan sirih
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Samarinda, IDN Times - Jemari kiri Jawiah perlahan membalik daun sirih yang ada di tangan kanannya. Dengan perlahan ia mengusapkan kapur sirih yang sudah dicampur air itu ke badan pasien yang masuk angin.
Metode pengobatan alternatif perempuan bercucu tiga itu disebut-sebut ampuh. Jawiah cukup dikenal di Kota Tepian Samarinda sebagai nenek pencabut angin.
IDN Times berkunjung ke kediamannya Jalan Mohammad Ardans, ring road. Dengan ramah nenek 68 tahun itu menyambut media ini.
Baca Juga: Inilah 8 Hal yang Bisa Sebabkan Kamu Masuk Angin, Yuk Cegah supaya Fit
1. Menarik angin dengan daun sirih
Bahan yang dibawa untuk mengobati pasien terdiri dari tiga jenis, yakni daun nangka Belanda alias sirsak, beberapa lembar daun sirih dan mangkuk yang berisikan kapur sirih. Tak seperti tukang urut kebanyakan, Jawiah tak banyak menggunakan tenaga. Setelah merapal doa, ia lalu mengambil daun sirih dengan jemari kirinya setelah itu tangan kanannya mengambil kapur yang sebelumnya dicampur air lantas meletakkannya di atas daun tersebut.
"Badan kamu berlemak, harus rajin olahraga," kata Jawiah yang juga biasa disapa Mamak Awang kepada pasiennya. Sebab, imbuh dia, yang berlemak itu identik dengan penyakit.
Baca Juga: Dianggap Masuk Angin, 5 Gejala Serangan Jantung yang Mengancam Nyawa