Kaltim Terima Vaksinasi, Jumlah per Kabupaten/ Kota Diketahui Hari Ini

Balikpapan sabet 3 penghargaan sebagai prokes terbaik

Balikpapan, IDN Times - Suasana peringatan Hari Kesehatan Nasional, masih terasa. Kali ini Kementerian Kesehatan bersama dengan beberapa Kementerian lainnya, yakni Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Kementerian Lingkungan Hidup, menggelar penilaian tentang ketaatan penerapan protokol kesehatan.

Adapun yang masuk kriteria dalam penilaian, yaitu institusi dan jasa boga. Yang mana mereka menerima penghargaan sebagai salah satu yang menjalankan prokes dengan sangat baik dan penuh komitmen.

"Jadi untuk jasa boga diraih oleh Katering Banjar Sari Balikpapan, yang masuk sebagai juara satu tingkat nasional," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan, Andi Sri Juliarty, Selasa (17/11/2020), saat pers rilis di halaman kantor Pemerintah Kota Balikpapan.

1. Bandara dan Pelabuhan masuk peringkat ke-5

Kaltim Terima Vaksinasi, Jumlah per Kabupaten/ Kota Diketahui Hari IniBandara SAMS Sepinggan bagikan masker dan hand sanitizer ke penumpang untuk memperingati Hari Pelanggan Nasional (Dok. Bandara SAMS Sepinggan)

Selain jasa boga, Dio sapaan akrabnya, juga mengumumkan bahwa pelabuhan dan bandara di Kota Balikpapan pun turut mendapat penghargaan ketaatan penerapan prokes terbaik. Tentunya pencapaian ini menjadi kebanggaan Kota Balikpapan.

Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi, menyampaikan apresiasinya atas pencapaian ini, hingga membuat bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan dan Pelabuhan Semayang masuk dalam kategori 10 besar.

"Ya, alhamdulillah, bandara dan pelabuhan kita masuk dalam 5 besar, yang menjalankan prokes dengan baik. juga jasa boga yang ternyata juga bisa menjadi juara nasional," ucapnnya.

Lanjut dia, diharapkan dengan raihan tersebut jasa boga lainnya dapat termotivasi untuk menjalankan protokol kesehatan dengan baik.

Baca Juga: Kaltim Urutan 7, Provinsi dengan Kasus COVID-19 Terbanyak di Indonesia

2. Kaltim masuk sebagai penerima vaksin

Kaltim Terima Vaksinasi, Jumlah per Kabupaten/ Kota Diketahui Hari IniIlustrasi vaksin virus corona (Website/pixabay.com/geralt-9301)

Sementara itu, Rizal menyampaikan, bahwa Provinsi Kaltim masuk dalam salah satu daerah penerima vaksinasi. Namun untuk saat ini, belum diketahui berapa jumlah vaksin untuk Kota Balikpapan dan sasaran pastinya.

Dio melanjutkan, besok (hari ini), Rabu (18/11/2020), Kepala Dinas Kesehatan dari Kabupaten/ Kota se-Kaltim baru akan melanjutkan pembahasan tersebut melalui rapat koordinasi yang akan dilakukan di Samarinda.

"Jadi besok baru bisa kami sampaikan setelah rapat koordinasi, berapa jumlah vaksin yang akan diterima tiap Kabupaten atau Kota," terangnya. 

3. Posyandu akan segera dibuka

Kaltim Terima Vaksinasi, Jumlah per Kabupaten/ Kota Diketahui Hari IniIlustrasi (ANTARA FOTO/Anis Efizudin)

Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) yang sempat terhenti pelayanannya selama masa pandemik COVID-19, akhirnya juga akan segera dibuka. DKK Balikpapan mengumumkan, Posyandu akan segera dibuka pada tanggal 25 November mendatang. Pembukaan pelayanan pemantauan tumbuh kembang anak tersebut akan dibuka secara bertahap, yang sebelumnya akan dilakukan simulasi terlebih dahulu.

"Jadi kita akan lakukan simulasi dulu 1 posyandu per 1 kelurahan. Jika aman, kita akan pantau dalam waktu 14 dan menyusul posyandu lainnya," jelas Dio.

Selama pandemik ini, posyandu yang biasa melayani pemberian imunisasi kepada anak harus terhenti dan semua pelayanan dialihkan ke puskesmas.

4. Data kasus harian COVID-19 pertanggal 17 November 2020

Kaltim Terima Vaksinasi, Jumlah per Kabupaten/ Kota Diketahui Hari IniIlustrasi virus corona (IDN Times/Arief Rahmat)

Dari data harian yang diperoleh, Ketua tim gugus tugas penanganan COVID-19 di Kota Balikpapan, dalam hal ini Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi menyampaikan, terdapat penambahan kasus positif sebanyak 19 kasus. Dengan pengurangan jumlah pasien yang selesai isolasi dan sembuh sebanyak 20 orang, dan tidak ada kasus kematian.

Lebih rinci dipaparkan oleh Kepala DKK, terdiri dari 8 kasus positif dengan riwayat suspect, 9 kasus posisitf orang tanpa gejala yang mana 6 diantaranya ber-KTP dari luar daerah. Juga 2 kasus positif dengan riwayat tracing.

"Untuk 20 kasus selesai isolasi dan sembuh terdiri dari, 13 pasien selesai perawatan dari RSKD, dan selebihnya selesai isolasi mandiri," imbuhnya.

Dengan adanya 19 kasus baru ini, maka total pasien positif di Kota Balikpapan menjadi 4.232 orang, yang dirawat di rumah sakit sebanyak 156 orang, 137 orang isolasi mandiri, 3.315 orang sembuh, dan total yang meninggal sebanyak 224 orang.

Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan COVID-19, menggelar kampanye 3M: gunakan Masker, Menghindari kerumunan atau jaga jarak fisik, dan rajin Mencuci tangan dengan sabun dan air yang mengalir. Jika protokol kesehatan ini dilakukan dengan disiplin, diharapkan dapat memutus mata rantai penularan virus. Menjalankan gaya hidup 3M, akan melindungi diri sendiri dan orang di sekitar kita. Ikuti informasi penting dan terkini soal COVID-19 di situs covid19.go.id dan IDN Times.

Baca Juga: 69.489 Warga Terdampak COVID-19 di Balikpapan Dapatkan Bantuan  

Topik:

  • Anjas Pratama

Berita Terkini Lainnya