Biar Tak Bosan, Bola Voli Jadi Menu Latihan Terbaru Atlet Silat Kaltim
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Samarinda, IDN Times - Sejumlah cabang olahraga (cabor) di Samarinda kembali olah fisik bersama seiring fase relaksasi. Tak terkecuali pencak silat. Agenda ini dilaksanakan demi persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) di Papua, Oktober tahun depan.
“Kami latihan bersama di Gedung Silat Polder Air Hitam Jalan Abdul Wahab Sjahranie,” ujar Sofianur, pelatih cabor Silat Kaltim kepada sejumlah media pada Senin (22/6) petang.
1. Tak semua atlet Kaltim bisa gabung latihan bersama
Sebenarnya latihan dimulai sejak sepekan lalu dan difokuskan hanya di Samarinda saja. Maklum, 90 persen atlet silat Kaltim tinggal di Kota Tepian. Sisanya berasal dari Tenggarong, Kutai Kartanegara.
“Itu pun mereka belum saya bolehkan ikut latihan bersama,” imbuhnya.
Baca Juga: 200 Atlet Bola Tangan dari 4 Daerah di Kaltim bakal Latihan Bersama
2. Taat protokol kesehatan sebelum dan sesudah latihan
Walaupun fase relaksasi, namun tetap saja pandemik virus corona atau COVID-19 tentu jadi alasan utama atlet daerah lain belum bisa ikut olah fisik bersama. Bahkan saat latihan pun aturan ketat berlaku dengan dasar protokol kesehatan. Para atlet ini wajib cuci tangan sebelum dan sesudah latihan.
“Kami sudah menyiapkan tempat untuk pesilat mencuci tangan. Mereka wajib jaga kebersihan sejak dari rumah sampai kembali lagi ke rumah,” tegasnya.
3. Bola voli jadi menu latihan agar atlet tak bosan
Dia menambahkan, agar sesi latihan tak membosankan para pelatih sepakat memberi menu olah fisik berbeda, yakni bermain bola voli. Olahraga ini dilakukan satu babak sebelum latihan inti (silat) dimulai. Kegiatan ini juga berfungsi mendongkrak fisik atlet yang tiga bulan ini latihan mandiri.
“Kadang main bola juga, biar atlet tak merasa bosan dengan menu yang sama terus. Ini inisiatif dari pelatih saja,” pungkasnya.
Baca Juga: Jelang PON Papua, Atlet Biliar Kaltim Latihan Bersama selama Sebulan