PSM Makassar Menantang Borneo FC di Tengah Tunggakan Gaji Pemain

Balikpapan, IDN Times - Persiapan PSM Makassar menghadapi laga melawan Borneo FC pada Senin sore (2/12/2024) di Stadion Batakan, Balikpapan, terganggu isu tunggakan gaji pemain.
Pelatih PSM, Bernardo Tavares, mengungkapkan masalah ini dalam konferensi pers sebelum pertandingan, Minggu (1/12/2024).
1. Para pemain sempat mogok latihan

Menurut Bernardo, para pemain PSM, yang dikenal dengan julukan Juku Eja, telah mogok latihan sejak laga tandang melawan Semen Padang FC pada 21 November 2024. Tunggakan gaji pemain dilaporkan berlangsung selama dua hingga tiga bulan.
"Situasi ini sangat memprihatinkan. Pemain bahkan sempat mogok latihan pada 24-26 November setelah laga melawan Semen Padang," ujar Bernardo.
Tak hanya pemain, staf pelatih PSM juga menjadi korban tunggakan gaji. Situasi ini menyebabkan tim sulit menjalani persiapan yang optimal. Bernardo menambahkan, selama dua hari terakhir sebelum bertolak ke Balikpapan, para pemain hanya hadir di tempat latihan tanpa melakukan aktivitas latihan.
2. Keterlambatan gaji bukan menjadi masalah baru di PSM

Bernardo mengungkapkan, masalah tunggakan gaji bukan hal baru bagi PSM. Musim lalu, kasus serupa juga terjadi, memaksa klub lebih banyak mengandalkan pemain akademi karena beberapa pemain inti memilih hengkang.
"Kondisi ini jelas berdampak pada mental dan fisik pemain. Minimnya persiapan bisa membuat kami kalah telak melawan Borneo FC. Orang-orang hanya melihat hasil akhir, tanpa tahu apa yang terjadi di dalam tim," ujar pelatih asal Portugal tersebut.
3. Borneo FC incar kemenangan

Sementara itu, Pelatih Borneo FC, Pieter Huistra, menilai PSM tetap menjadi lawan yang sulit dikalahkan, meski tengah dilanda masalah internal. Namun, dia optimistis anak asuhnya mampu meraih hasil maksimal.
"Pemain kami dalam kondisi fit dan siap bertanding. Kami berharap cuaca mendukung dan tidak turun hujan, karena kondisi lapangan kurang ideal," ujar Pieter.
Sejak awal musim, Borneo FC menggunakan Stadion Batakan sebagai kandang sementara, menggantikan Stadion Segiri yang sedang direnovasi. Pieter pun merasa timnya memiliki keuntungan meski bertindak sebagai tim tamu.
"Rasanya seperti bermain di kandang sendiri, karena kami sudah terbiasa di sini," katanya.
Laga antara PSM Makassar dan Borneo FC diprediksi berjalan sengit, dengan latar belakang tekanan besar yang dihadapi kedua tim.