TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Wadai Spesial Bulan Ramadan yang Menggoda dari Banjar

Wadai hanya dijual saat bulan Ramadan

Aneka wadai khas banjar di Pasar Wadai Ramadan.

Banjarmasin, IDN Times - Warga Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel) menyimpan warisan kuliner pelbagai jenis kue khas daerah. Kue yang lazim dinamai dengan istilah wadai  ini banyak ragamnya, kurang lebih terdapat 41 jenis kue jajanan asli Banjar. 

Namun, di antara banyaknya kue tersebut, ada lima kue yang sangat dinantikan masyarakat ketika memasuki bulan suci Ramadan. Kelimanya merupakan kue-kue yang umumnya hanya tersedia selama bulan puasa, menjadi pelengkap menu takjil saat berbuka puasa di Kalsel.

Inilah lima kue yang paling dinantikan oleh warga Banjar.

1. Wadai bingka

Kue Bingka

Kue ini menjadi menu andalan yang paling dicari untuk berbuka. Dibuat dari campuran tepung terigu, santan, telur bebek, kentang, dan bahan lainnya, bingka memiliki variasi rasa seperti kentang dan tapai.

Harganya berkisar mulai dari Rp25 ribu hingga Rp60 ribu per potong ukuran besar yang dapat dinikmati setidaknya 5 orang. Rasanya merupakan kolaborasi manis, gurih dengan tekstur nan lembut dan menggoda. 

Kegemaran masyarakat Banjar yang cenderung menyukai karakteristik jenis makanan berasa manis. 

Baca Juga: Ribuan Jemaah Ikuti Haul Guru Zuhdi di Banjarmasin

2. Wadai ipau

Kue Ipau

Berbeda dengan kue-kue lain yang cenderung manis, ipau menonjolkan cita rasa gurihnya. Kue ini terbuat dari campuran daging sapi, telur, serta ditambah topping daun seledri, kuah santan, dan bawang goreng.

Rasanya yang unik membuat ipau menjadi favorit di kalangan masyarakat.

3. Wadai amparan tatak

Kue Amparan Tatak

Kue ini berwarna putih dengan rasa manis dan potongan buah pisang di dalamnya. Terbuat dari tepung beras, amparan tatak dikenal dengan harganya yang terjangkau, yakni mulai dari Rp 10 ribu hingga Rp 20 ribu per potongnya.

4. Wadai puteri selat

Kue Puteri Selat

Kue basah ini terbuat dari tepung beras, gula merah, dan parutan kelapa di bagian bawahnya. Memiliki kesamaan dengan jenis kue lapis lainnya, puteri selat menjadi salah satu kue khas Banjarmasin yang paling dicari, dengan harga mulai dari Rp10 ribu hingga Rp20 ribu per potongnya.

Berita Terkini Lainnya