Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

500 ASN dan Pegawai OIKN Mulai Berkantor di IKN

Penyerahan sertifikat hak atas tanah ini diharapkan kian meningkatkan kepercayaan untuk berinvestasi di IKN. (IDN Times / Erik Alfian)

Nusantara, IDN Times - Sebanyak 500 Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pegawai Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) resmi mulai berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN). Kepindahan ini dilakukan setelah pembangunan kantor OIKN di IKN rampung.

Gedung kantor yang terdiri dari lima lantai tersebut dilengkapi dengan fasilitas teknologi, informasi, dan komunikasi (TIK). Selain itu, kantor ini juga telah dilengkapi dengan Integrated Command and Control Center (ICCC) atau Pusat Komando Terpadu IKN.

Juru Bicara OIKN, Troy Pantouw, mengungkapkan bahwa sesuai dengan target yang disampaikan Kepala OIKN, Basuki Hadimuljono, seluruh ASN dan pegawai OIKN mulai berkantor di IKN sejak Senin (3/3/2025).

“Ada sekitar 500 ASN dan pegawai dari seluruh kedeputian OIKN yang kini telah berkantor di IKN,” ujarnya, Rabu (5/3/2025).

1. Pusat utama operasional

Sebanyak 500 Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pegawai Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) resmi mulai berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Rabu (5/3/2025). (IDN Times/Hilmansyah)

Troy menambahkan, kantor OIKN di IKN akan menjadi pusat utama operasional, meskipun OIKN tetap mempertahankan kantor penghubung di Jakarta. Dengan keberadaan kantor di IKN, koordinasi dan pengawasan pembangunan akan lebih efektif.

“Pemindahan ini akan dilakukan secara bertahap, dan pada Maret 2025, seluruh pegawai OIKN ditargetkan sudah berkantor di IKN,” katanya.

Lebih lanjut, Troy menegaskan bahwa pemindahan ini menjadi langkah awal bagi IKN dalam menyambut ASN lainnya. Keberadaan para pegawai di IKN juga akan mempercepat proses pembangunan dan mempermudah koordinasi dengan para pemangku kepentingan.

“Ini juga sebagai persiapan pemindahan ASN secara bertahap sambil menunggu keputusan Kementerian PAN-RB. Selain itu, pemindahan ini sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto yang menargetkan IKN sebagai ibu kota politik pada 2028,” jelasnya.

2. Pembangunan 38 tower untuk ASN

Pembangunan tower di Ibu Kota Nusantara untuk ditempatati para ASN Otorita IKN, Rabu (5/3/2025). (IDN Times/Hilmansyah)

Untuk mendukung kinerja ASN dan pegawai OIKN, sebanyak 38 tower rumah dinas ditargetkan rampung pada Maret 2025. Tower ini nantinya akan menjadi tempat tinggal bagi para pegawai yang berkantor di IKN.

“OIKN juga menyiapkan sistem transportasi untuk mengantar dan menjemput ASN serta pegawai,” tambahnya.

Gedung Kantor OIKN dirancang sebagai pusat pengelolaan dan pelayanan bagi seluruh kawasan IKN. Berlokasi di jantung Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP), kantor ini berada dekat dengan Titik Nol Nusantara dan dalam satu garis aksis kebangsaan, sehingga berhadapan secara tidak langsung dengan Istana Garuda dan Istana Negara.

 

3. Desain melingkar yang melambangkan pusat pemerintahan

Pembangunan Ibu Kota Nusantara, Rabu (5/3/2025). (IDN Times/Hilmansyah)

Bangunan ini memiliki desain melingkar yang melambangkan pusat pemerintahan. Konsep arsitektur Gedung OIKN mengusung filosofi Nagara Rimba Nusa dengan penerapan fasad berlapis (second skin), fasad hijau, serta ruang terbuka hijau.

Direktur Arsitektur Alien DC, Aditya W. Fitrianto, menyebutkan bahwa desain dasar Gedung Kantor OIKN dirancang oleh konsultan arsitektur Urbane asal Bandung. Dengan konsep berkelanjutan dan futuristik, kantor ini diharapkan menjadi ikon baru bagi IKN sebagai pusat pemerintahan Indonesia di masa depan.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
SG Wibisono
EditorSG Wibisono
Follow Us