Balikpapan, IDN Times - Di tengah ketegangan masyarakat Balikpapan, Kalimantan Timur akan penyebaran wabah virus corona atau COVID-19 saat ini, rupanya masyarakat masih ada saja yang berusaha menyebarkan berita bohong atau hoks.
Hal ini terbukti dari beredarnya sebuah surat edaran Wali Kota Balikpapan tentang akan adanya penutupan ruas jalan di jam-jam tertentu di Kota Balikpapan.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kota Balikpapan, Sutadi mengatakan jika selama merebaknya virus corona ini telah banyak beredar sejumlah informasi yang tidak benar alias hoaks di Kota Balikpapan. Untuk itu pihaknya hanya bisa melakukan sebuah klarifikasi seperti apa yang sudah dilakukan pada Senin (30/3) siang tadi.
"Soal hoaks yang bertebaran itu peran kita adalah memberi klarifikasi atas informasi itu. Seperti yang tadi itu, langsung kita buat himbauan-himbauan kan," ujarnya.
Sutadi menyatakan, pihaknya kesulitan untuk memblokir atau membendung perilaku penyebaran berita tidak benar tersebut di tengah masyarakat.
"Jika situsnya ada kita bisa ajukan pemblokiran juga, kerja sama dengan kepolisian."
Lebih jauh Sutadi menjelaskan, pihaknya akan membangun kerja sama dengan aparat terkait, dalam hal ini pihak kepolisian. Pasalnya informasi tidak benar atau hoaks sudah jelas tertera di dalam UU ITE.
"Kalo dia media punya akun bisa minta bantu cyber sandi nasional, tapi kalo WA agak sulit. Cuma tetap kita upayakan tapi kan dengan klarifikasi," jelasnya.
"Kalo memang konten yang ada bisa meresahkan, kita bisa kordinasi dengan Polda. Saya rasa Polda kan punya alat yang canggih bisa mengetahui siapa yang buat dan menyebarkan," tutupnya.
Untuk diketahui, Senin siang telah beredar melalui pesan Whatsapp sebuah surat edaran Wali Kota Balikpapan yang menyatakan jika hasil rapat malam tadi (Minggu) bahwa mulai Selasa 31-3-2020 besok sebagian ruas jalan di Balikpapan akan ditutup pada pukul 09.00-15.00 WITA dan 19.00-04.00 WITA.
Bunyi surat tersebut mengatakan bahwa masyarakat boleh melintas hanya untuk kepentingan belanja sembako dan berobat. Jam kerja akan diubah menjadi 08.00-15.00 WITA.
Bagi saudara-saudara yang terjadwal piket di kantor agar hadir sebelum jam penutupan jalan tersebut.