Korupsi Penggilingan Padi di PPU Memanas, KPK Ikut Periksa Saksi
KPK kerahkan sekitar lima penyidik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Penajam, IDN Times - Kasus korupsi penggilingan padi atau rice milling unit (RMU) di Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur (Kaltim) sepertinya akan terus memanas. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dilaporkan ikut mengirimkan penyidik untuk memeriksa sejumlah saksi-saksi kasus ini di Mapolres PPU pada Rabu 25 Januari 2023.
Kasus korupsi penyertaan modal untuk pembangunan proyek penggilingan padi di masa kepemimpinan Bupati PPU Abdul Gafur Mas'ud.
“Kami kedatangan penyidik KPK, namun kami tidak mengetahui kegiatannya karena mereka juga silent atau diam,” kata Kapolres PPU Ajun Komisaris Besar Pol Hendrik Eka Bahalwan kepada IDN Times dalam sambungan telepon.
Baca Juga: Kasus Video Pornografi, Ini Pengakuan Mengejutkan Ketua DPRD PPU
1. KPK koordinasi pinjam ruang penyidikan Polres
Hendrik menyebutkan, pihak KPK sudah melakukan koordinasi dengan Polres PPU dalam peminjaman ruang pemeriksaan satuan reserse dan kriminal. Setidaknya terdapat lima orang penyidik KPK yang memanfaatkan ruangan pemeriksaan tersebut.
Tetapi secara detailnya, pihak Polres PPU tidak mengetahui aktivitas penyidik KPK dalam ruangan ini.
“Ada sekitar lima orang penyidik KPK mendatang ke Polres hari ini, tapi muatan kegiatan pemeriksaan apa saya tidak tahu, tapi mereka melakukan selama satu hari hingga selesai,” sebutnya.
Baca Juga: Ratusan UMKM Pertanian PPU Memperoleh KUR Rp39,6 Miliar