TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Prihatin Kondisi Pandemik, Ormas PPU Bagi Sembako dan Nasi Kotak

Memang ormas daerah tapi bukan preman

Peduli ormas daerah Koppad Borneo PPU Bagikan bantuan nasi kotak ke warga (IDN Times/Ervan)

Penajam, IDN Times - Organisasi masyarakat (ormas) Komando Pengawal Pusaka Adat Dayak (Koppad) Borneo Distrik Penajam Paser Utara (PPU) di Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar bakti sosial. Aksi simpatik ini bentuk kepedulian terhadap warga PPU terdampak pandemik COVID-19. 

“Baksos yang dilaksanakan selama ini, sebagai bentuk kepedulian kami yang tergabung dalam Koppad Borneo Distrik PPU terhadap masyarakat terdampak pandemik COVID-19 baik dinyatakan positif dan menjalani isolasi mandiri (isoman) maupun masyarakat lainnya, karena seluruh ekonomi rakyat Indonesia ikut terkena imbasnya,” kata Komandan Koppad Borneo Distrik PPU Ervan didampingi Wakil Komandan Koppad PPU Alex Sander, kepada IDN Times, Jumat (30/7/2021). 

Baca Juga: Asyik, Warga Penajam Terdampak Pandemik pun Terima Bansos Rp600 Ribu

1. Bantuan diberikan berupa sembako dan nasi kotak bagi isoman dan masyarakat lain

Peduli ormas daerah Koppad Borneo PPU Bagikan bantuan nasi kotak ke warga (IDN Times/Ervan)

Adapun bantuan yang diberikan, lanjutnya, berupa paket sembako serta nasi kotak (naskot) bagi warga yang isoman, kepada masyarakat lain juga diberikan naskot. Seperti hari ini pihaknya membagikan 200 kotak lebih naskot untuk para isoman dan warga pengguna jalan.

“Kepada masyarakat yang laksanakan isoman untuk naskot kami serahkan ke aparat Desa Girimukti dan Kelurahan Lawe-Lawe di Kecamatan Penajam agar bisa didistribusikan kepada warganya. Sementara paket sembako telah kami salurkan langsung kepada warga isoman beberapa waktu lalu,” sebutnya.

2. Anggaran berasal dari sumbangan sukarela penasehat, pengurus dan anggota Koppad PPU

Peduli ormas daerah Koppad Borneo PPU Bagikan bantuan nasi kotak ke warga desa Girimukti (IDN Times/Ervan)

Untuk diketahui, jelasnya, pembagian paket sembako dan nasi kotak tersebut anggarannya murni berasal dari sumbangan sukarela dari penasihat, pengurus dan anggota Koppad dengan dilandasi rasa kemanusiaan terhadap sesama.

“Kami memang ormas daerah, tapi kami bukan preman. Kami berharap,  keberadaan Koppad Borneo di PPU dapat menjadi organisasi yang membantu masyarakat di saat kondisi negara ini sedang menghadapi bencana,” tuturnya.

3. Kegiatan bakti sosial ini juga bukan untuk mencari nama tapi murni karena rasa kemanusiaan

Peduli ormas daerah Koppad Borneo PPU Bagikan bantuan nasi kotak ke warga Kelurahan Lawe-Lawe (IDN Times/Ervan)

Ia menegaskan, kegiatan bakti sosial ini juga bukan untuk mencari nama, tapi murni karena rasa kemanusiaan disebabkan oleh kondisi sekarang. Di mana kini semua masyarakat harus memiliki kepedulian terhadap masyarakat lainnya terdampak COVID-19. 

“Selain itu, aksi sosial ini karena adanya motivasi pimpinan atau Panglima Koppad Borneo Pusat, bapak Abriantinus yang mengharapkan agar Koppad Borneo memiliki kepedulian ketika masyarakat membutuhkan bantuan, apalagi ketika pandemik COVID-19 sekarang,” tukasnya.  

Baca Juga: Ironi di Penajam, ketika Warga Asyik Gelar Hajatan di Masa PPKM 

Berita Terkini Lainnya