TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tim SAR Evakuasi WNA Tiongkok dari Perairan Laut Makassar

Mengalami kecelakaan kerja

Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Kota Balikpapan di Kalimantan Timur (Kaltim) mengevakuasi kru kapal Tiongkok, China Steel Invasion, Jumat (18/11/2022). Foto istimewa

Balikpapan, IDN Times - Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Kota Balikpapan di Kalimantan Timur (Kaltim) mengevakuasi kru kapal Tiongkok, China Steel Invasion di perairan Selat Makassar, Jumat (18/11/2022) pukul 00.20 Wita. Korban diketahui bernama Wu Cungyang yang mengalami kecelakaan kerja membuatnya cedera di pergelangan tangan. 

Kapten kapal bernama Wong Xien melaporkan, China Steel Invasion dalam pelayaran dari Taiwan menuju Australia.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Hari Ini 15 November 2022, Sebagian Balikpapan Bakal Hujan Ringan

1. Korban alami kecelakaan kerja

Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Kota Balikpapan di Kalimantan Timur (Kaltim) mengevakuasi kru kapal Tiongkok, China Steel Invasion, Jumat (18/11/2022). Foto istimewa

Kepala Basarnas Balikpapan Melkianus Kotta mengatakan, korban merupakan kru kapal China Steel Invasion yang mengangkut barang rute pelayaran Taiwan - Australia. Kapal saat kejadian sedang berada dalam pelayaran di perairan Selat Makassar. 

"Di tengah perjalanan, korban mengalami kecelakaan kerja dan butuh penanganan medis," ungkapnya. 

Meky menyebutkan, posisi kapal saat itu berada di posisi dalam jarak 221 Nautical Miles dari Kantor SAR Balikpapan. Lokasi persis kejadian di perairan Tanjung Mangkaliat Berau.

2. Kantor Basarnas terjunkan KN Wisanggeni

Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Kota Balikpapan di Kalimantan Timur (Kaltim) mengevakuasi kru kapal Tiongkok, China Steel Invasion, Jumat (18/11/2022). Foto istimewa

Kantor Pencarian dan Pertolongan Balikpapan lantas memberangkatkan KN SAR Wisanggeni 234 berikut tim ke tempat lokasi kejadian. Kapal membutuhkan waktu 16 jam untuk sampai di kapal Tiongkok. 

"Tiba di lokasi tadi pukul 16.30 Wita. Setelah itu kami balik ke Balikpapan dan tiba pukul 00.20 di eks dermaga Pelabuhan Somber," ucapnya.

Tim rescue langsung melakukan pemeriksaan terhadap korban Wu Cungyang yang mengalami cedera lengan kirinya. Salah satunya dengan membalut tangan korban. 

Baca Juga: Kejar Target, Kontraktor Tangani Banjir di Balikpapan Tambah Pekerja

Berita Terkini Lainnya