TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ditunjuk Maju Pilkada Balikpapan, Safaruddin: Saya Katakan Siap!

Golkar dan PDIP Kaltim saling menunggu putusan pusat

Ketua DPD PDI-Perjuangan Kaltim, Safaruddin (IDN Times/Haikal)

Balikpapan, IDN Times - Ketua DPD Partai Demokrat Indonesia Perjuangan (PDIP) Kalimantan Timur, Safaruddin mengatakan hingga saat ini masih menunggu respons dari Partai Golongan Karya (Golkar) terkait rencana memasangkan Rahmad Mas’ud dengan Tohari Aziz mau dalam Pilkada Balikpapan 2020.

Hal itu disampaikan Safaruddin di sela-sela kegiatan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) DPD PDIP Kalimantan Timur di Hotel Grand Senyiur Balikpapan, Sabtu (29/2).

"Kita tunggu saja tanggapanya seperti apa, baru kita lihat nanti seperti apa," kata Safaruddin.

1. Keputusan balon pilkada Rahmad Mas'ud dan Thohari Aziz masih bisa berubah

IDN Times/haikal

Berdasarkan surat rekomendasi DPP PDIP, dengan nomor 1196 /IN/DPP/II/2020 yang ditandatangani Bambang Wuryanto selaku Ketua DPP PDIP dan Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto sebanyak empat kabupaten/Kota yang melangsungkan Pilkada di Kaltim, telah diputuskan nama figur yang diplot untuk dipasang menjadi pasangan bakal calon yang akan diusung di pilkada serentak 2020. Salah satunya untuk Pilkada Balikpapan 2020, tercatat nama Rahmad Mas'ud sebagai bakal calon wali kota dan Thohari Aziz selaku bakal calon wakil wali kota. 

Draft rekomendasi dari partai berlambang banteng tersebut sudah ramai beredar di media massa, selang beberapa hari dari jadwal penjaringan Partai Golongan Karya yang mulai dilaksanakan pada 17 Februari 2020 lalu.

Menanggapi hal tersebut, Safaruddin yang pernah menjabat sebagai kapolda Kaltim tersebut menegaskan bahwa keputusan tersebut masih bisa berubah lagi menyesuaikan dengan kondisi politik di pilkada. “Kita lihat saja nanti, jangan banyak mengandai-andai,” ujarnya lagi.

2. Masih ada kemungkinan Safaruddin maju Pilkada Balikpapan

IDN Times/Haikal

Menurutnya, dalam menerbitkan keputusan untuk memasangkan Rahmad Mas’ud dengan Thohari Aziz di Pilkada Balikpapan, DPP PDIP telah berkomunikasi dengan DPP Golkar sebelum menerbitkan aturan tersebut. Namun dirinya tidak bisa menjelaskan secara detail karena keputusan tersebut merupakan kewenangan dari pengurus pusat.

“Namanya juga komunikasi politik itu masih bisa berubah-ubah, keputusan yang pasti nanti ketika pendaftaran di KPU,” katanya.

Ketika ditanya mengenai kemungkinan dirinya untuk dicalonkan sebagai pasangan calon kepada daerah di Pilkada Balikpapan, Safaruddin mengaku siap. “Sudah dari dulu saya katakan siap kalau memang DPP memerintahkan, tapi kita lihat saja dulu prosesnya seperti apa,” ujarnya.

Berita Terkini Lainnya