Dugaan Limbah RDMP, Puluhan Nelayan Balikpapan Unjuk Rasa di Pertamina
Limbah lumpur masuk ke laut mengganggu nelayan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Balikpapan, IDN Times - Puluhan nelayan menggelar aksi unjuk rasa di halaman Kantor Diklat Pertamina Balikpapan, Jumat (11/10). Mereka datang untuk menuntut pihak Pertamina bertanggungjawab atas dugaan pencemaran limbah di areal tangkapan ikan nelayan.
"Kami menuntut penjelasan dari Pertamina terkait aliran limbah yang masuk ke areal tangkapan ikan nelayan," kata Samsu Alam alias Ancu, salah satu Koordinator Nelayan Dogol Balikpapan kepada wartawan di lokasi unjuk rasa.
Baca Juga: RARE: Cara Menangkap Ikan Nelayan Indonesia Turunkan Nilai Jual
1. Limbah diduga berasal dari proyek RDMP
Limbah yang mencemari lautan di sekitar areal tangkapan nelayan diduga berasal dari limbah dalam proyek Pembangunan Refinery Development Master Plan (RDMP) Kilang Balikpapan.
Limbah yang disebut berbentuk seperti lumpur yang masuk ke areal lautan dikhawatirkan dapat mengganggu aktivitas nelayan yang biasa mencari ikan di areal Teluk Balikpapan.
“Limbah berupa lumpur yang masuk ke lautan, dan cukup mengganggu aktivitas nelayan dalam menangkap ikan,” jelas Ancu.
Baca Juga: Pertamina Goes to Campus, Gelar Lomba Inovasi Move on Project