Mola TV: Penyedia Nobar Premier League Ilegal akan Dipidanakan
Sanksi pidana untuk venue Liga Inggris ilegal
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Balikpapan, IDN Times - Sebagai pemegang hak siar atas pertandingan Premier League musim 2019 - 2022, Mola TV menggandeng Bareskrim Mabes Polri untuk mencegah siaran ilegal. Pelaku usaha baik hotel dan cafe yang menjadi venue atau lokasi yang menyediakan nonton bareng liga Inggris secara ilegal terancam pidana.
"Kami menghimbau agar penyedia venue tidak menayangkan secara ilegal, karena ada sanksi pidana jika ditemukan penayangan Liga Inggris secara ilegal," kata Bobby Christoffer selaku COO MIX di Hotel Four Points Sheraton Balikpapan, Selasa (3/9).
Pengusaha atau pihak yang melakukan siaran secara ilegal terancam melanggar Undang Undang Nomor 32 Tahun 2002 tentang Hak Siar, sekaligus Undang Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta.
Baca Juga: Harganya Lebih dari Rp 1 Triliun, 5 Pemain Bola Ini Mencuri Perhatian
1. Membuka kerjasama dengan Matrix dan MIX
Sebagai pemegang hak siar atas pertandingan Premier League musim 2019 - 2022, Mola TV juga telah menjalin kerja sama dengan Matrix dan Mix agar memudahkan pecinta Liga Inggris di Indonesia dan Timor Leste menonton secara langsung di televisi melalui siaran parabola dan internet. Selain, bisa dinikmati melalui parabola dan internet, Mix Mola juga menggandeng TVRI untuk siaran di rumah.
"Untuk memberikan kemudahan kepada penggemar liga inggris, kini Premier League juga dapat ditonton melalui Mola TV bagi yang tinggal di kawasan perumahan dengan bantuan layanan Mola Matrix sedangkan untuk keperluan komersial menggunakan layanan dari MIX," kata Bobby.
Mola Matrix merupakan layanan baru yang dibentuk Mola TV dan operator parabola Matrix TV untuk menghadirkan kanal Mola TV ke pengguna parabola.
"Tujuan Mola TV menggandeng kerja sama dengan dua partner resminya dalam penayangan Premier League di Indonesia adalah untuk memberikan kenyamanan bagi individu atau komunitas pecinta bola dalam menyaksikan pertandingan Premier League di venue yang ada," jelasnya.
Baca Juga: 3 Alasan Kenapa Liga Inggris Musim 2019/2020 Bakal Lebih Sengit