TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Cerita Gubernur Kaltim saat Terpapar COVID-19

Ancaman pandemik COVID-19 sangat nyata

IDN Times/Surya Aditya

Samarinda, IDN Times - Pandemik COVID-19 memang tak pandang bulu. Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor sekalipun yang dikenal sangat ketat menjaga protokol kesehatan (prokes), terutama memakai masker bisa juga terpapar.

Cerita Gubernur Isran Noor terpapar COVID-19 itu disampaikannya saat meminta maaf tidak bisa mendampingi kunjungan Mendagri Tito Karnavian, Ketua DPR Puan Maharani dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa ke titik nol ibu kota negara (IKN) di Sepaku, Penajam Paser Utara (PPU).

“Saya mohon maaf Pak Mendagri. Status saya kemarin masih tidak jelas karena COVID. Jadi gagah-gagah gini, kalau sudah kena COVID-19, semua ngerikup (berdiam diri saja/bahasa Kutai),” ungkap Gubernur Isran Noor saat Rapat Koordinasi Bersama Menteri Dalam Negeri tentang IKN dalam akun Instagram Pemprov Kaltim, Senin (21/2/2022). 

Baca Juga: Gepak Kuning Menjaga Kondusifitas Kaltim dalam Pembangunan IKN 

1. Berdiam diri dalam kamar

Satu hal yang sangat tidak disukai Gubernur, karena dia harus terkurung di dalam kamar tanpa bisa beraktivitas ke luar rumah dan menunaikan tugas sehari-hari di Kantor Gubernur.

“Paling yang tidak saya senangi karena COVID-19 ini, saya tidak bisa ke mana-mana. Mau keluar kamar tidak bisa. Sakitnya sih ga papa, meriang-meriang saja. Jadi saya mohon maaf Pak Menteri, tidak bisa mendamping rombongan ke IKN kemarin,” ucap Gubernur.

“Tapi hari ini saya sudah jelas statusnya. Tadi malam, beberapa kali swab hasilnya negatif,” ungkap Gubernur lagi.

2. Tanggapan dari Mendagri Tito Karnavian

Mendagri Tito Karnavian (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)

Gubernur melakukan isoman di kediaman pribadinya di kawasan Sungai Kunjang antara akhir minggu pertama hingga memasuki awal minggu ketiga Februari 2022.

Mendengar cerita Gubernur Isran, Mendagri Tito Karnavian pun memberi komentar.

“Karena kemarin saya dengar Pak Gubernur kena COVID. Kalau tesnya sudah dua kali negatif, berarti sudah ya,” canda Tito. Sontak peserta rapat pun tertawa mendengar cerita Gubernur dan balasan Mendagri. 

Baca Juga: Mendagri Kumpulkan para Kepala Daerah se Kaltim Bahas IKN Nusantara

Berita Terkini Lainnya