TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Gugus Tugas Banyak Temukan Individu Masuk ke Kaltim tanpa PCR Negatif 

Semua kasus positif baru berasal dari orang tanpa gejala

Ilustrasi pengambilan sampel swab tenggorokan. IDN Times/Debbie Sutrisno

Samarinda, IDN Times - Jumlah positif virus corona atau COVID-19 di Kaltim masih alami peningkatan pada penghabisan Juni 2020. Totalnya kini menjadi 518 kasus. Dengan meningkatnya pasien terkonfirmasi ini warga diminta makin waspada.

“Ada penambahan 8 kasus,” kata Andi Muhammad Ishak, juru bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kaltim dalam rilis hariannya pada Selasa (30/6/2020) petang. 

1. Semua kasus positif baru berasal dari kategori OTG

Petugas mengecek proses swab test yang baru dilakukan dari seorang tenaga medis. IDN Times/Candra Irawan

Peningkatan kasus berasal dari tiga kabupaten/kota di Kaltim. Balikpapan kembali menyumbang pasien positif terbanyak dengan 5 orang. Semuanya masuk kategori orang tanpa gejala (OTG) dan transmisi lokal. Kemudian, 2 kasus lainnya dari Kutai Timur juga merupakan OTG pun demikian dengan satu kasus dari Berau.

“Kebanyakan kasus sekarang di Kaltim, merupakan OTG, pendatang yang akan kembali bekerja di Kaltim,” kata Andi yang juga pelaksana tugas kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kaltim ini.

Baca Juga: Kasus Baru COVID-19 Masih Didominasi OTG dan Pekerja dari Luar Kaltim

2. Tersisa 126 positif corona yang jalani perawatan

Ilustrasi COVID-19 (IDN Times/Debbie Sutrisno)

Syukurnya dari penambahan pasien positif ini ada juga kasus sembuh. Totalnya ada 9 orang yang tahir dari virus corona. Tiga di antaranya pasien dari Berau. Lima lainnya merupakan kasus sembuh dari Balikpapan dan satu kasus terakhir berasal dari Penajam Paser Utara. Dengan demikian, dari 518 kasus positif di Kaltim ada 385 pasien sembuh.

“Sehingga tersisa 126 pasien yang dirawat,” imbuhnya.

Baca Juga: Pandemik COVID-19 Sudah 4 Bulan, Tapi Insentif Nakes Kaltim Belum Cair

Berita Terkini Lainnya