TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kapan Warga Kaltim Divaksin COVID-19? Ini Tahapan Resmi dari Kemenkes 

Pelaksanaan vaksin serentak di Indonesia selama dua hari

Vaksin COVID-19 Sinovac. Dok. IDN Times/bt

Samarinda, IDN Times - Pelaksanaan vaksinasi bagi sepuluh tokoh masyarakat di Benua Etam dipastikan pada Kamis (14/1/2021) di Kegubernuran Kaltim. Kegiatan senada juga bakal diikuti oleh Pemkot Samarinda dan Pemkab Kutai Kartanegara. Pasalnya hanya dua daerah ini yang menerima paket imunisasi tahap pertama.

“Pelaksanaan vaksinasi besok, baik tingkat provinsi, kota (Samarinda) dan kabupaten (Kutai Kartanegara),” ujar Padilah Mante Runa, Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kaltim kepada sejumlah media pada Rabu (13/1/2021) siang.

1. Pelaksanaan vaksinasi serentak di Indonesia selama dua hari

Kepala Dinas Kesehatan Kaltim, dr Padilah Mante Runa (Dok. Humas Pemprov Kaltim/istimewa)

Informasi dihimpun IDN Times, sepuluh tokoh masyarakat penerima vaksin pertama di Kaltim adalah Sekretaris Daerah (Sekda) Kaltim, Muhammad Sabani, Kapolda Kaltim, Irjen Pol Herry Rudolf Nahak, Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Heri Wiranto, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kaltim, Nataniel Tandirogang, Direktur RSUD Abdul Wahab Sjahranie, David Hariadi Masjhoer dan Hakim Pengadilan Tinggi Kaltim, Riyadi Sunindyo Florentinus. Lalu ada juga Shanty Sintessa, Kepala UPTD Rumah Sakit Mata Kaltim, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Samarinda, Siti Chalimatus Sakdiyah, Asisten Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kaltim, Prihatin, Wakil Ketua DPRD Kaltim, Muhammad Samsun kemudian terakhir Bambang Bachtiar, Wakajati Kaltim.

“Pelaksanaan vaksinasi ini serentak dilaksanakan di daerah penerima vaksin perdana, mulai dari 13-15 Januari 2021. Lebih dahulu diawali oleh Presiden Joko Widodo, pagi tadi,” paparnya.

Baca Juga: Meski Vaksin COVID-19 Tersedia, Warga Kaltim Tetap Diminta Taat Prokes

2. Sisa vaksin tersimpan di lemari pendingin milik Diskes Kaltim

Ilustrasi. Kandidat vaksin COVID-19. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

Lebih lanjut diterangkan Padilah, sebelumnya Kaltim memang menerima 25.520 dosis vaksin. Awalnya puluhan ribu vaksin ini diperuntukkan bagi 10 kabupaten/kota di Kaltim. Namun belakangan wacana tersebut berubah, Kementerian Kesehatan hanya menunjuk dua daerah dengan jumlah vaksin berbeda. Samarinda dengan jatah 12.960 dosis sedangkan Kutai Kartangara 7.040. Jumlahnya 20.000, sehingga masih tersisa 5.520 dosis vaksin yang diterima dari pusat. Masing-masing penerima vaksin disuntik dua kali. Pada 14 Januari selanjutnya 28 Januari atau 14 hari setelah vaksinasi pertama.

“Sisa vaksin disimpan di ruang pendingin milik Diskes Kaltim,” imbuhnya.

Baca Juga: Ini Daftar Tokoh di Kaltim yang akan Disuntik Pertama Vaksin COVID-19 

Berita Terkini Lainnya