Kasus COVID-19 Kaltim Mulai Melandai, Begini Pesan Gubernur Isran
Vaksinasi bukan obat menghilangkan COVID-19
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Samarinda, IDN Times - Saban hari kasus positif COVID-19 di Kalimantan Timur (Kaltim) selalu bertambah. Syukurnya peningkatan angka terkonfirmasi ini selalu diikuti pasien sembuh. Gegara fenomena itu perlahan-lahan pandemik melandai. Gubernur Kaltim Isran Noor pun meyakini kasus ini segera berakhir.
“Saya yakin dan percaya. Wabah COVID-19 bisa berakhir. Saya juga mengajak kita semua untuk yakin, apalagi upaya sudah kita lakukan," ujar Isran Noor dilansir dari rilis resmi Pemprov Kaltim, Selasa (20/4/2021).
Baca Juga: Teluk Bajau Tutup 5 Hari, Dishub Minta Warga Samarinda Sabar
1. Warga diminta tetap taat dengan protokol kesehatan
Satgas Penanganan COVID-19 Kaltim mengumumkan tambahan 149 kasus terkonfirmasi positif virus corona. Dengan perincian Berau 12 kasus, Kutai Barat 22 kasus, Kutai Kartanegara 5 kasus, Kutai Timur 24 kasus, dan Mahakam Ulu 2 kasus. Selain itu Paser 13 kasus, Penajam Paser Utara 9 kasus, Balikpapan 33 kasus, Bontang 1 kasus, dan Samarinda 28 kasus.
Sementara peningkatan pasien sembuh dari COVID-19 dilaporkan sebanyak 174 kasus. Meliputi Berau 21 kasus, Kutai Kartanegara 33 kasus, Kutai Timur 19 kasus, dan Mahakam Ulu 1 kasus. Diikuti Paser 2 kasus, Penajam Paser Utara 7 kasus, Balikpapan 35 kasus, Bontang 28 kasus, dan Samarinda 28 kasus. Adapun penambahan pasien meninggal dunia dilaporkan sebanyak 4 kasus. Terdiri dari Berau 1 kasus, Kutai Timur 1 kasus, Bontang 1 kasus, dan Samarinda 1 kasus.
“Saya berharap masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan. Sehingga pasien bisa makin berkurang hingga wabah virus corona benar-benar berakhir,” terangnya.
Baca Juga: Jalan Tanah Datar Menuju Samarinda Masih Rusak, Sopir pun Mengeluh