TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pria Usia Produktif Mendominasi Kasus Virus Corona di Kaltim

Gugus tugas minta warga Kaltim tak bepergian keluar daerah

Ilustrasi tes swab. (IDN Times/Candra Irawan)

Samarinda, IDN Times – Angka positif virus corona di Kaltim pada Senin (27/4) bertambah, kini jumlahnya 107 kasus. Dari jumlah itu paling banyak terjangkit ialah pria usia produktif. Demikian dikatakan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kaltim, Andi Muhammad Ishak.

“Iya, rata-rata usia produktif ini yang paling aktif berkegiatan di luar daerah,” ujarnya, Senin petang.

1. Sebanyak 75 persen kasus virus corona di Kaltim merupakan pasien pria

Andi Muhammad Ishak, pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan Kaltim (IDN Times/Yuda Almerio)

Lebih lanjut Andi mendetailkan, dari analisis Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kaltim, khusus perempuan, rerata usia produktif itu berada di angka 18-65 tahun, jumlahnya 24 orang. Sementara usia 65 tahun ke atas 1 pasien pun demikian umur 5-17 tahun juga 1 orang. Sementara pria usia produktif sebanyak 73 orang, umur 5-17 ada 6 pasien dan usia 65 tahun ke atas 2 orang. Itu artinya, 75 persen kasus positif virus corona di Kaltim berasal dari kalangan pria, sisanya dari perempuan.

“Paling banyak memang para pekerja,” tegas pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kaltim.

Baca Juga: Klaster Gowa Terus Menambah Angka Positif Virus Corona di Kaltim

2. Gugus tugas Kaltim minta warga tak bepergian keluar daerah dulu

(IDN Times/Arief Rahmat)

Itu sebab dirinya meminta agar warga yang masih bepergian keluar daerah demi pekerjaan, bila boleh ditunda dahulu sebab potensi tertular virus corona selalu ada. Terutama ke Jakarta, Jawa Barat dan Jatim. Saat ini ketiganya terbanyak virus corona. Bukan tanpa alasan Andi meminta demikian, lantaran dari enam klaster yang jadi penelusuran tim gugus tugas yakni klaster antiriba, sinode, KPU, Tasikmalaya dan Jepang semuanya berasal dari luar daerah hingga luar negeri.

“Lebih baik dari rumah saja,” sarannya.

Baca Juga: Klaster Gowa Menguasai 51 Persen Kasus Virus Corona di Kaltim

Berita Terkini Lainnya