Wabah COVID-19 Tak Pengaruhi Persiapan Ibadah Haji dari Balikpapan

Sebanyak 87,7 persen jemaah Balikpapan telah lunasi BPIH

Balikpapan, IDN Times  - Masa pandemik virus corona yang melanda sejumlah wilayah di Indonesia, tidak menyurutkan niat calon jemaah haji Balikpapan yang akan berangkat ke tanah suci pada tahun 2020 ini. Para jemaah ini bahkan sebagian besar telah melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH). 

"Dari total kuota yang ada sekitar 87,71 persen sudah melakukan pelunasan," kata Kepala Kantor Kemenangan Agama Kota Balikpapan Alfi Taufik, pada Sabtu (2/5).

1. Jemaah dapat melunasi BPIH pada tahap 2

Wabah COVID-19 Tak Pengaruhi Persiapan Ibadah Haji dari BalikpapanIlustrasi Jemaah Haji (Dok. Kemenag)

Menurutnya, berdasarkan catatan Kantor Kementerian Agama, untuk jadwal pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) 1441 H/2020 M untuk jemaah haji reguler tahap pertama yang telah ditutup pada tanggal 30 April 2020 lalu, terdapat 464 calon jemaah yang sudah melakukan penulasan biaya perjalanan haji.

Jumlah tersebut mencakup sekitar 87,71 persen dari total kuota Kota Balikpapan yang ditetapkan sebanyak 527 jemaah pada tahun 2020 ini. Sebanyak 63 jemaah belum menyelesaikan pelunasan biaya perjalanan haji pada jadwal pelunasan tahap pertama.

"Kita sudah tutup untuk jadwal tahap pertama, selanjutnya bagi jemaah yang masih belum menyelesaikan (pembayaran) kita berikan kesempatan pada tahap kedua untuk melakukan pelunasan," terang Alfi.

Baca Juga: Pedagang Kaki Lima, PDP COVID-19 di Balikpapan Meninggal Dunia 

2. Pelunasan BPIH hingga 20 Mei

Wabah COVID-19 Tak Pengaruhi Persiapan Ibadah Haji dari BalikpapanRamadan hari pertama di Masjidil Haram (ANTARA FOTO/REUTERS/Ganoo Essa)

Sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia, jadwal pelunasan tahap kedua akan mulai dilaksanakan pada 12 hingga 20 Mei 2020.

Pelunasan BPIH tahap kedua ini dibuka untuk jemaah berhak lunas yang mengalami gagal pembayaran karena sistem saat tahap pertama. Selain itu, mereka yang berhak melakukan pelunasan di tahap kedua adalah pendamping lansia, penggabungan mahram, serta jemaah disabilitas dan pendampingnya.

"Kita berikan kesempatan kepada yang belum melunasi di tahap dua," jelasnya.

3. Wabah virus corona tidak mempengaruhi persiapan keberangkatan jemaah haji

Wabah COVID-19 Tak Pengaruhi Persiapan Ibadah Haji dari Balikpapanajnn.net

Alfi menjelaskan sesuai dengan arahan dari Kementerian Agama Republik Indonesia, bencana virus corona yang melanda dunia tidak mempengaruhi tahap persiapan yang dilakukan untuk pelaksanaan keberangkatan calon jemaah haji pada tahun 2020.

"Persiapan tetap berjalan, kita masih berharap pelaksanaan ibadah haji tahun ini tetap dilaksanakan," terangnya.

Menurutnya, persiapan itu tidak hanya dilakukan pada persiapan yang dilakukan pada tingkat daerah, namun juga pada persiapan oleh pihak Arab Saudi untuk menyambut calon jemaah yang akan tiba nanti.

Ia menerangkan bahwa pihaknya saat ini masih menunggu keputusan dari Pemerintah Arab Saudi tetap kepastian pelaksanaan ibadah haji, sambil tetap menjalankan sejumlah persiapan.

"Kita menunggu keputusan dari Pemerintah Arab Saudi, kalau memang ditutup kita tunggu bagaimana nanti arahan dan langkah-langkahnya," pungkasnya.

Baca Juga: Wali Kota: Anggaran Minim, Balikpapan Belum Ajukan PSBB

Topik:

  • Mela Hapsari

Berita Terkini Lainnya