Diduga Stroke, Sopir Taksi Bandara Tewas saat Antar Penumpang

Awalnya dikira kecelakaan

Balikpapan, IDN Times – Warga sekitar Bandara Sultan Aji Muhamad Sulaiman (SAMS) Sepinggan heboh, Senin (2/9) pagi. Seorang sopir taksi, Waluyo (60), tewas di depan bandara tersebut saat hendak mengantar penumpangnya.

Lokasi kejadian ini hanya berjarak 50 meter dari Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kaltim-Kaltara. Awalnya, Tim Basarnas mengira ada kecelakaan. Tim Basarnas pun bergegas mendatangi taksi itu untuk mengecek kepastian.

“Ada orang teriak-teriak dari depan kantor. Bilangnya ada kecelakaan, tapi pas kami keluar bukan kecelakaan,” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kaltim-Kaltara, Gusti Anwar Mulyadi, melalui Kasi Operasi dan Siaga, Octavianto.

1. Waluyo diduga tewas di tempat

Diduga Stroke, Sopir Taksi Bandara Tewas saat Antar PenumpangBasarnas

Ternyata, lanjut Octa - panggilan Octavianto - ada seorang sopir tak sadarkan diri di dalam taksi bernopol KT 1054 AU. Sopir itu membawa seorang penumpang. Informasi yang disampaikan penumpang kepada Basarnas, sopir bernama Waluyo itu tidak sadarkan diri saat baru keluar dari Bandara SAMS Sepinggan.

“Saat korban (Waluyo) tak sadarkan diri, penumpangnya berinisiatif meng-handbrake mobil, kemudian turun minta tolong. Terus anggota kami datang mengecek lokasi,” jelasnya.

Oleh petugas Basarnas, sopir yang diketahui tinggal di Jalan Senayan, Kelurahan Sumber Rejo, Balikpapan Tengah itu langsung diperiksa. Hasil pemeriksaan sementara, Waluyo meninggal dunia di tempat. Dia pun dibawa petugas ke rumah sakit terdekat untuk mendapat penanganan lebih lanjut.

“Kami cek awal itu tidak ada nadi dan tidak ada napasnya. Habis itu kami langsung antar ke Rumah Sakit Auri, Balikpapan,” bebernya.

Namun Octa enggan menyebutkan apakah Waluyo sudah meninggal dunia atau belum. Sebab, untuk memastikan kondisi jiwa manusia merupakan kewenangan ahli medis.

“Kalau meninggal dunia itu haknya dokter kan, dua jam diinterval itu biasanya biasa baru bisa diketahui,” ujarnya. Informasi yang dihimpun IDN Times, Waluyo dipastikan sudah meninggal dunia.

Baca Juga: Toilet 3D, Bioskop & 5 Alasan Sepinggan jadi Bandara Terkeren di Indonesia

2. Penyebab kematian Waluyo diduga karena sakit

Diduga Stroke, Sopir Taksi Bandara Tewas saat Antar PenumpangBasarnas

Octa mengungkapkan, Waluyo diduga tewas karena terserang menyakit stroke. Hal ini diketahui berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan petugas Basarnas terhadap Waluyo saat masih di taksinya. “Kemungkinan karena stroke, karena pas kami cek bibirnya miring,” ungkapnya.

Dugaan ini turut diperkuat oleh keterangan yang disampaikan rekan Waluyo, sesama sopir taksi bandara. Menurut pria yang namanya tak ingin diberitakan itu, Waluyo memang memiliki riwayat penyakit stroke. “Kemarin dia cuci darah, karena kena stroke ringan,” sebutnya

 

3. Waluyo, sopir senior taksi bandara

Diduga Stroke, Sopir Taksi Bandara Tewas saat Antar PenumpangIDN Times/Surya Aditya

Rekan korban itu menerangkan, Waluyo sudah lama bekerja sebagai sopir bandara. Hal ini membuat Waluyo terkenal baik di mata rekan-rekan sesama sopir taksi bandara.

“Sudah lama sekali dia bawa taksi, termasuk seniorlah. Orangnya baik, teman-temannya banyak di bandara,” tandasnya.

Baca Juga: Bandara SAMS Sepinggan Raih Predikat Terbaik di Dunia

Topik:

  • Mela Hapsari

Berita Terkini Lainnya