Borneo FC Vs Barito Putra, Pesut Etam Kembali ke Stadion Segiri
Samarinda, IDN Times - Borneo FC akan menjamu sesama tim Kalimantan, Barito Putra pada pekan ke-23, Liga 1, Minggu (16/2/2025) malam. Laga ini sekaligus menandai kembalinya Borneo FC ke kandang mereka, Stadion Segiri, Samarinda, yang baru saja tuntas direnovasi.
Pelatih Borneo FC, Joaquin Gomez, mengaku antusias menyambut laga kandang pertamanya musim ini. "Saya sangat senang dan antusias. Semua orang sangat senang dan antusias bisa kembali di sini. Ini hari kedua kami berada di stadion dan kami sudah merasa seperti di rumah," kata pelatih asal Spanyol ini, Sabtu (15/2/2025) malam.
1. Ingin persembahkan kemenangan
Saat ini, Borneo FC, masih tertahan di peringkat 8 klasemen sementara Liga 1, dengan koleksi 32 poin. Pekan lalu, Borneo FC juga baru saja menelan kekalahan telak atas Malut United, 0-3.
Kendati demikian, Joaquin optimistis anak asuhnya mampu bangkit dan memenangkan duel bertajuk "Derby Borneo" ini.
"Saya pikir kami akan bisa mempunyai malam yang indah untuk dikenang, malam yang indah bagi para fans yang telah menunggu lama untuk bisa kembali ke rumah setelah sekian lama. Dan saya pikir jika kami bisa meraih hal itu, kami akan mendapatkan tiga poin dan membuat malam yang indah bagi semua orang, " kata Joaquin.
2. Tegaskan Borneo FC masih terus berproses
Sejak mengambil alih kursi kepelatihan dari Pieter Huistra, penampilan Borneo FC di bawah Joaquin Gomez masih naik turun. Soal itu, Joaquin punya pembelaan. Dia menilai persiapan yang sangat mepet menjadi faktor utama. Namun, di sisi lain, Joaquin menyebut Borneo FC sudah berada di jalur yang tepat untuk bangkit.
"Tujuan kami adalah untuk bangkit, dan sejauh ini, dari enam pertandingan terakhir, kami berhasil memenangkan tiga di antaranya, " kata dia.
Joaquin juga mengaku masih berusaha meningkatkan performa Pesut Etam.
"Kami akan terus membangun tim ini, berusaha naik ke atas klasemen, dan memastikan bahwa kami menaruh batu pijakan yang tepat. Proses yang benar akan membawa kami pada tujuan jangka panjang, sehingga tahun depan kami punya alasan kuat untuk bisa menang," kata dia.
3. Tanggapi kritik lini serang
Dalam beberapa pertandingan terakhir, lini serang Borneo FC belum mampu menunjukkan ketajamannya. Begitu juga dengan Matheus Pato, yang diharapkan jadi predator, hingga saat ini baru mencetak 1 gol.
Soal kritik terhadap lini serang, Joaquin mengaku tengah berusaha memperbaiki.
'Kamu tahu, kami tak bisa bermain dengan Habibi dan Stefano, saat ini juga Pato dalam proses kembali setelah mengalami cidera jangka panjang yang ia miliki," ujar dia.
Joaquin juga menilai Pato merupakan pilar penting bagi Borneo FC dan akan tampil lebih baik saat sudah kembali ke level terbaiknya.
"Saya pikir semua orang telah melihat bahwa tim ini bermain berbeda. Itu yang kami inginkan untuk tim yang lebih proaktif, lebih agresif dan lebih penuh tekanan. Sebuah tim yang kami inginkan untuk menyerang sebanyak mungkin," ujar dia
