Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Samarinda, IDN Times - Setiap orang tentu menginginkan rambut yang sehat. Sebab permasalahan pada rambut seperti rambut rontok, rambut bercabang, ataupun rambut lepek dapat menjadi gangguan tersendiri bagi pemiliknya. Kamu tentunya tidak ingin memiliki rambut yang rontok parah sampai menimbulkan kebotakan.
Terdapat faktor yang berpengaruh terhadap kesehatan rambut. Faktor-faktor ini penting diperhatikan agar kamu dapat menjaga rambutmu tetap sehat dan dapat mengatasi permasalahan pada rambutmu yang mungkin sudah terjadi dalam periode waktu yang lama. Yuk, simak faktor yang berpengaruh terhadap kesehatan rambut!
Baca Juga: 5 Objek Wisata Menawan di Kota Samarinda yang Sayang Dilewatkan
1. Kurang zat gizi
ilustrasi pria (pexels.com/alexandre saraiva carniato) Zat gizi dalam makanan yang kamu konsumsi sehari-hari memengaruhi kesehatan rambutmu. Oleh karena itu, terbilang penting bagi kamu memenuhi asupan gizi untuk bisa memiliki rambut yang sehat.
Tanpa gizi yang cukup, rambutmu akan bermasalah, seperti rambut kering, rambut beruban dini, rambut lepek, rambut bercabang, ataupun rambut mudah rontok. Adapun komponen penting yang dibutuhkan oleh rambut kita ialah protein, lemak, vitamin, dan mineral.
2. Kurang vitamin
ilustrasi orang makan (unsplash.com/Farhad Ibrahimzade) Sebagaimana yang telah dijelaskan pada poin sebelumnya, vitamin menjadi komponen penting yang dibutuhkan dalam pembentukan rambut yang sehat. Dilansir gizi.unida.gontor, vitamin berperan penting dalam menghindari permasalahan pada rambut.
Vitamin A berperan dalam mempertahankan kelembutan dan kesehatan kulit kepala. Vitamin E berperan dalam kesehatan rambut dan kuku. Vitamin B kompleks berperan untuk mempertahankan sirkulasi dan warna rambut. Vitamin C berperan dalam menjaga kekuatan dan kelenturan rambut serta membuat rambut tidak rusak maupun bercabang.
3. Konsumsi minuman ringan
ilustrasi minuman dingin (unsplash.com/Thomas Vimare) Apakah kamu termasuk orang yang menyukai minuman ringan? Pada umumnya minuman ringan sudah populer sejak dulu dan masih terus dinikmati oleh berbagai macam kalangan hingga sekarang. Hal ini karena minuman ringan terasa nikmat dan menyegarkan dengan harga yang terjangkau. Namun, banyak mengonsumsi minuman ringan nyatanya bisa memicu kerusakan pada rambut.
Sebaliknya, mengurangi konsumsi minuman berbahan pengawet dapat meminimalisir kerusakan rambutmu. Dibanding banyak mengonsumsi minuman ringan seperti soda, jus buah kemasan dengan kadar gula tinggi, maupun minuman produksi pabrik yang memiliki rasa, kamu bisa mengonsumsi air putih maupun air mineral sesuai kebutuhan cairan tubuhmu.
4. Konsumsi gula
ilustrasi gula (unsplash.com/Jusdevoyage) Gula merupakan salah satu sumber energi yang diperlukan oleh tubuh manusia. Konsumsi gula diperlukan agar tubuhmu tetap sehat. Namun, mengonsumsinya pun harus dibatasi atau tidak berlebihan setiap harinya. Memang, sulit mengontrol gula yang masuk ke dalam tubuh kita. Makanan pokok yang kita makan sehari-hari sebagai sumber karbohidrat pun mengandung gula, belum lagi makanan lain yang mengandung banyak gula tanpa kita sadari.
Anisa Indsrofa dalam bukunya yang berjudul "Fakta-fakta Unik Perempuan" (2010) menyatakan bahwa gula bisa menguras gizi dalam tubuh manusia dan meningkatkan adrenalin. Peningkatan adrenalin mampu memicu tubuh memproduksi lebih banyak androgen. Kelebihan kadar hormon androgen dapat menyebabkan folikel rambut menyusut dan rambut mengalami kerontokan lebih cepat.
Baca Juga: 5 Objek Wisata Menawan di Kota Samarinda yang Sayang Dilewatkan