Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

5 Rahasia Bahasa Tubuh yang Bikin Kamu Terlihat Lebih Percaya Diri!

Ilustrasi metode mengatur bahasa tubuh agar kamu lebih percaya diri. (pexels.com/Polina Tankilevitch)
Ilustrasi metode mengatur bahasa tubuh agar kamu lebih percaya diri. (pexels.com/Polina Tankilevitch)

Kepercayaan diri bukan hanya soal kata-kata, tapi juga bagaimana tubuh berbicara. Bahasa tubuh sering menjadi hal pertama yang dilihat orang lain sebelum mereka mendengar apa yang kamu katakan. Postur tegap, kontak mata mantap, dan gerakan terarah bisa memengaruhi bagaimana orang menilai kamu—bahkan bagaimana kamu menilai diri sendiri.

Menariknya, bahasa tubuh tidak hanya mencerminkan rasa percaya diri, tapi juga bisa membangunnya. Dengan mengatur postur, ekspresi, dan gestur secara sadar, kamu dapat mengirim sinyal positif ke otak bahwa kamu siap dan berani.

Berikut lima cara sederhana untuk membuat bahasa tubuhmu memancarkan kepercayaan diri:

1. Jaga postur tegap dan terbuka

Ilustrasi investasi yang tidak terlihat tapi terasa dalam hidup. (pexels.com/RDNE Stock project)
Ilustrasi investasi yang tidak terlihat tapi terasa dalam hidup. (pexels.com/RDNE Stock project)

Postur tubuh adalah cerminan paling jelas dari rasa percaya diri. Berdirilah tegak dengan bahu rileks dan dada sedikit terbuka untuk menunjukkan kesiapan. Hindari menunduk atau menyilangkan tangan di dada karena bisa memberi kesan tertutup.

Selain terlihat lebih yakin, postur tegap juga berdampak positif pada pikiran. Studi menunjukkan bahwa berdiri tegak selama beberapa menit dapat menurunkan hormon stres dan meningkatkan rasa percaya diri.

2. Gunakan kontak mata yang tepat

Ilustrasi metode mengatur bahasa tubuh agar kamu lebih percaya diri. (pexels.com/Polina Tankilevitch)
Ilustrasi metode mengatur bahasa tubuh agar kamu lebih percaya diri. (pexels.com/Polina Tankilevitch)

Kontak mata yang seimbang menunjukkan kamu fokus dan menghargai lawan bicara. Arahkan pandangan ke mata orang lain selama beberapa detik sebelum berpindah, dan hindari menatap lantai atau menatap terlalu lama ke satu titik.

Latihan di depan cermin atau saat berbicara dengan teman bisa membantu. Kontak mata yang hangat membuatmu tampak lebih yakin dan tulus.

3. Kendalikan gerakan tangan

Ilustrasi cara membantah argumen tanpa harus terlihat menggurui. (pexels.com/RDNE Stock project)
Ilustrasi cara membantah argumen tanpa harus terlihat menggurui. (pexels.com/RDNE Stock project)

Tangan sering kali “berbicara” tanpa disadari, terutama saat gugup. Gunakan gestur terbuka saat menjelaskan sesuatu untuk memberi kesan jujur dan meyakinkan.
Sebaliknya, hindari meremas jari, menggenggam erat, atau bermain dengan benda kecil. Gerakan yang tenang dan terkontrol akan membuatmu terlihat fokus dan berwibawa.

4. Atur ekspresi wajah

Ilustrasi tanda kamu tidak lagi membandingkan diri dengan orang lain. (Pinterest/Yingy)
Ilustrasi tanda kamu tidak lagi membandingkan diri dengan orang lain. (Pinterest/Yingy)

Wajah adalah pusat emosi. Senyum ringan dan ekspresi ramah dapat mencairkan suasana dan membuatmu tampak lebih percaya diri. Sementara itu, wajah kaku atau tegang bisa memberi kesan gugup.

Sebelum tampil di depan orang banyak, coba lakukan relaksasi sederhana seperti menarik napas dalam atau menggerakkan rahang. Ekspresi tenang membantu menenangkan pikiran dan membuat audiens merasa nyaman.

5. Latih pernapasan dan irama gerakan

Ilustrasi jenis meditasi untuk menjaga kesehatan mental kamu. (Pinterest/northernvirginiamag.com)
Ilustrasi jenis meditasi untuk menjaga kesehatan mental kamu. (Pinterest/northernvirginiamag.com)

Pernapasan yang teratur membantu tubuh lebih rileks dan suara lebih stabil. Saat cemas, napas biasanya menjadi pendek dan cepat, membuat tubuh kaku. Tarik napas dalam, tahan sejenak, lalu hembuskan perlahan untuk menjaga keseimbangan.

Jaga ritme gerakanmu agar tidak terburu-buru. Langkah mantap dan jeda alami saat berbicara memberi kesan tenang dan penuh keyakinan.

Dengan menerapkan lima langkah ini secara konsisten, bahasa tubuh akan menjadi senjata utama untuk menunjukkan kepercayaan diri. Tak hanya membuat orang lain melihatmu lebih meyakinkan, tapi juga menumbuhkan keyakinan dari dalam diri.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sri Gunawan Wibisono
EditorSri Gunawan Wibisono
Follow Us

Latest Life Kalimantan Timur

See More

Saat Murid Berani Melawan Guru, Siapa yang Sebenarnya Gagal Mendidik?

18 Okt 2025, 04:00 WIBLife